Pembukaan perbatasan ini dilakukan dengan tujuan untuk memfasilitasi pertukaran bisnis dan perdagangan serta menciptakan peluang kerja baru bagi penduduk perbatasan mereka.
Pembukaan perbatasan ini dilakukan oleh Menteri Produksi Pertahanan Pakistan Zobaida Jalal dan Menteri Jalan dan Pembangunan Perkotaan Iran Mohammad Eslami. Mereka melakukan perjalanan dari ibukota masing-masing negara ke perbatasan untuk membuka penyeberangan Pishin-Mand.
Ini adalah perlintasan perbatasan kedua yang dibuka antara Iran dan Pakistan sejak mereka membuka gerbang Rimdan-Gabd pada bulan Desember lalu.
"Pembukaan penyeberangan Pishin-Mand merupakan pencapaian besar dan bersejarah bagi kedua negara, yang menunjukkan komitmen pemerintah Imran Khan untuk memperkuat hubungan dengan Iran," kata Jalal seperti dikabarkan
Press TV.
Perbatasan ini diharapkan akan dapat melayani kepentingan bersama Iran dan Pakistan. Dia juga berjanji untuk menggunakan kapasitas Kementerian Pertahanan Pakistan untuk memperluas kerjasama komprehensif dalam manajemen perbatasan dan meningkatkan hubungan ekonomi dan pertahanan.
Jalal mengatakan, Teheran dan Islamabad berada di jalur memperdalam hubungan jangka panjang, dan peningkatan penyeberangan perbatasan mereka mewujudkan tekad dan komitmen mereka untuk memperkuat hubungan dan meningkatkan kehidupan penduduk perbatasan mereka.
“Salah satu tujuan kebijakan luar negeri Pakistan dan visi pemerintah Perdana Menteri Imran Khan adalah mengembangkan hubungan dengan Republik Islam Iran. Kami melihat pembukaan perbatasan resmi ketiga dengan tetangga kami sebagai bagian dari pencapaian tujuan ini," ujarnya.
BERITA TERKAIT: