Menteri Ekonomi Taiwan, Wang Mei Hua mengatakan, perang dagang dengan AS membuat perkembangan industri semikonduktor China mandet. Sehingga para pejabat di China berusaha menggunakan taktik infiltrasi untuk mencuri teknologi dari negara lain.
Wang mengatakan, upaya itu adalah cara tercepat bagi China untuk meningkatkan industrinya.
"Komunis China mencuri kekayaan intelektual negara lain untuk meningkatkan kekuatan mereka sendiri," kata wakil kepala Biro Keamanan Nasional Taiwan, Hu Mu Yuan, seperti dikutip
Reuters, Rabu (31/3).
Menurut Hu, upaya infiltrasi China bukan hanya dilakukan terhadap Taiwan, tetapi juga Jepang dan Korea Selatan.
Taiwan merupakan negara penghasil semikonduktor terbesar di dunia. Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) telah menguasai setengah dari pasar global untuk membuatan chip.
Tahun lalu, raksasa teknologi China, Huawei Technologies Ltd., terpukul hebat karena sanksi AS.
TSMC juga telah berhenti memasok chip untuk Huawei atas tekanan dari AS, meski 14 persen pendapatannya berasal dari perusahaan China itu. Namun angka itu jauh lebih rendah karena tujuh perusahaan AS menyumbang lebih dari setengah pendapatan TSMC.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: