Salah satu skandal terkenal yang pernah menjeratnya adalah skandal politik berbau seks dengan bintang porno atau bintang film dewasa Stormy Daniels.
Skandal ini mencuat pada Januari 2018 lalu. Pada saat itu,
Wall Street Journal mengungkapkan bahwa Daniels menerima uang senilai 130 ribu dolar AS karena telah menandatangani perjanjian
non-disclosure sebelum pemilihan presiden Amerika Serikat tahun 2016. Daniels diminta untuk tutup mulut tentang perselingkuhannya dengan Trump pada tahun 2006.
Dalam skandal tersebut, mantan pengacara Trump, Michael Cohen ikut terseret. Dia dituduh menjadi perantara yang memberikan uang tutup mulut kepada sang bintang porno agar dia mengungkapkan perselingkuhannya dengan Trump. Hal itu terkait dengan kepentingan politik Trump yang pada saat itu maju sebagai calon presiden.
Cohen pun mengaku bersalah atas delapan tuduhan kriminal, termasuk pelanggaran keuangan kampanye untuk pembayaran Daniels pada Agustus 2018.
Namun Trump membantah tuduhan itu. Baik Trump dan pengacaranya Rudy Giuliani menyatakan bahwa Trump secara pribadi mengganti Cohen pada tahun 2017 dan tidak menggunakan uang kampanye untuk tujuan tersebut.
Sementara itu, Daniels mengajukan tiga tuntutan hukum terhadap Trump dan/atau Cohen, dengan alasan bahwa perjanjian non-disclosure tersebut tidak valid. Dia juga menyebut bahwa dirinya difitnah.
Meski sempat menjadi buah bibir, namun seiring berjalannya waktu, skandal itu tidak lagi banyak diperbincangkan publik.
Akan tetapi, Trump agaknya "keceplosan" saat berbicara di hadapan pendukungnya saat kampanye di Pennsylvania (Kamis, 20/9).
Trump agaknya secara tidak sengaja mengonfirmasi detail penting terkait skandal hubungannya dengan Daniels di masa lalu.
Untuk diketahui bahwa pada tahun 2011, Daniels pernah mengungkapkan kepada sebuah wawancara dengan majalah
In Touch bahwa dia memiliki salah satu rahasia Trump, yakni bahwa Trump takut dengan hiu.
"Dia (Trump) seperti (mengatakan), 'Saya menyumbang ke semua badan amal ini dan saya tidak akan pernah menyumbang ke badan amal apa pun yang membantu hiu. Saya berharap semua hiu mati'," kata Daniels pada saat itu.
Sekian tahun berselang, Trump mengungkapkan pernyataan serupa di tengah kampanye pekan ini, seperti yang pernah diungkapkan Daniels tahun 2011 lalu.
"Saya bukan penggemar berat hiu," kata Trump dalam kampanye di Pennsylvania.
"Saya memiliki orang-orang yang menelepon saya, 'Pak, kami memiliki dana untuk menyelamatkan hiu, ini disebut Save The Shark.' Saya berkata tidak, terima kasih, saya memiliki hal lain yang dapat saya sumbangkan," sambung Trump, seperti dikabarkan
Huffington Post.
BERITA TERKAIT: