WHO Minta Negara Hati-hati, Pencabutan Lockdown Harus Dilakukan Bertahap

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Selasa, 21 April 2020, 14:44 WIB
WHO Minta Negara Hati-hati, Pencabutan <i>Lockdown</i> Harus Dilakukan Bertahap
Lockdown/Net
rmol news logo Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan negara-negara untuk berhati-hati ketika mencabut aturan lockdown atau penguncian.

Menurut WHO, pencabutan lockdown harus dilakukan secara bertahap dan tidak bisa dilonggarkan terlalu cepat karena bisa memicu kebangkitan infeksi.

"Langkah-langkah penguncian telah terbukti efektif, dan orang-orang harus siap dengan cara hidup baru untuk memungkinkan masyarakat berfungsi, sementara virus corona sedang dikendalikan," ujar Direktur Regional WHO untuk Pasifik Barat, Takeshi Kasai pada Selasa (21/4) seperti dimuat Reuters.

Dalam konferensi pers yang dilakukan secara virtual, Kasai mengungkapkan, hingga vaksin ditemukan, proses beradaptasi dengan epidemi harus diterus berjalan seiring munculnya kehidupan normal baru.

Sementara itu, beberapa negara yang mulai melonggarkan pembatasan geraknya saat ini seperti Jerman dan Denmark yang sudah memiliki tren penurunan kasus harian.

Data dari Universitas Johns Hopkins menunjukkan, virus corona baru (Covid-19) saat ini sudah menginfeksi lebih dari 2,4 juta orang di hampir seluruh negara di dunia dengan lebih dari 170 orang meninggal. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA