Al Jazeera memberitakan, penghormatan terhadap Modi itu memicu kemarahan para aktivis pendukung perdamaian Kashmir.
Modi menerima penghargaan tersebut di tengah dugaan pelanggaran berat hak asasi manusia oleh India kepada warga Kashmir. Modi membatasi secara ketat wilayah mayoritas muslim tersebut dan menahan beberapa tokoh politiknya.
Setelah India mencabut otonomi khusus Kashmir, Pakistan berusaha untuk membawa masalah ini ke dunia internasional.
Namun, bagi Uni Emirat Arab, Kashmir adalah masalah internal India.
Dalam acara pemberian penghargaan, Zayed sendiri yang menyematkan medali emas di leher Modi. Keduanya kemudian berjabat tangan dan berbicara pelan.
"Kamu pantas mendapatkannya," ujar Zayed ketika berpose untuk foto.
India merupakan konsumen minyak mentah terbesar ketiga di dunia. Negara dengan PDB terbesar keempat di dunia ini juga merupakan pasar konsumen sekaligus pasar tenaga kerja yang sangat dibutuhkan oleh negara-negara Arab.
BERITA TERKAIT: