Presiden Korea Selatan Moon Jae In menilai, tes itu tampaknya merupakan protes oleh Korea Utara setelah Kim dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump gagal mencapai kesepakatan mengenai senjata nuklir dan persenjataan rudal Korea Utara pada pertemuan puncak di Vietnam Februari lalu.
"Korea Utara tampaknya tidak puas karena tidak dapat mencapai kesepakatan di Hanoi," kata Moon dalam sebuah wawancara dengan stasiun televisi Korea Selatan
KBS.
Sementara itu, Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa kedua rudal itu ditembakkan dari daerah barat laut Kusong, ke arah timur.
Para pengamat mengatakan terlalu dini untuk mengatakan dengan tepat misil apa yang dilepaskan setelah terbang sekitar 420 kilometer dan 270 kilometer sebelum jatuh ke laut.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.