Dia menjadi sosok favorit yang memiliki peluang besar untuk dipilih menduduki jabatan tersebut pada Rabu (21/11).
Dikabarkan
BBC, pemilihan kepala Interpol yang baru ini dilakukan mengikuti hilangnya mantan presiden Interpol Meng Hongwei, yang sedang diselidiki oleh otoritas anti-korupsi China.
Bila terpilih, Prokopchuk akan dilihat sebagai keberhasilan besar bagi Rusia, namun tidak bagi Amerika Serikat.
Satu kelompok senator Amerika Serikat mengatakan bahwa memilih Prokopchu akan mirip dengan menempatkan rubah yang bertanggung jawab atas kandang ayam.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.