"Kami sadar bahwa beberapa orang saat ini mengalami kesulitan mengakses keluarga aplikasi Facebook. Kami berupaya menyelesaikan masalah ini sesegera mungkin," kata juru bicara Facebook kepada
ABC News.
Sejumlah pengguna mengeluhkan gangguan di Facebook dan Instagram tersebut di Twitter.
Pekan lalu, perusahaan mengambil tindakan defensif setelah laporan di
The New York Times merinci bagaimana perusahaan bereaksi terhadap peningkatan pengawasan dan pelanggaran keamanan dari akun Rusia menjelang pemilihan presiden AS tahun 2016.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.