Penyelundupan berhasil diungkap saat polisi menyita kontainer pengiriman berisi nanas segar. Hasilnya, polisi menemukan sekitar 745 kg kokain di dalam buah nanas.
Hasil penyelidikan lebih lanjut menemukan bahwa polisi juga membongkar laboratorium dimana obat tersebut dipotong dengan aditif.
"Kelompok internasional yang terorganisir ini telah berulang kali membawa sejumlah besar kokain ke benua Eropa," kata penyidik ​​Portugis dalam sebuah pernyataan seperti dimuat
Global News.
Semenanjung Iberia adalah titik masuk utama untuk kokain dan obat lain ke Eropa, baik secara langsung dari Amerika Latin atau melalui Afrika Utara dan Barat.
Selain itu, polisi juga menangkap sembilan anggota geng yang diduga telah mengangkut obat tersebut dari Amerika Selatan.
Penyitaan, dari kontainer pengiriman, merupakan bagian dari penyelidikan yang sedang berlangsung di kedua negara yang dimulai pada bulan April 2017 lalu.
[mel]
BERITA TERKAIT: