Protes Pengakuan Trump Atas Yerusalem, Dua Remaja Tewas Ditembak Tentara Israel

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Jumat, 12 Januari 2018, 11:46 WIB
Protes Pengakuan Trump Atas Yerusalem, Dua Remaja Tewas Ditembak Tentara Israel
Salah satu korban tewas/Net
rmol news logo Pasukan Israel menembak mati dua remaja laki-laki Palestina di bagian tengah Jalur Gaza yang terkepung dan Tepi Barat yang diduduki saat protes berujung bentrok terjadi menentang pengakuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza, Ashraf al-Qidra, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis malam (11/1) bahwa seorang remaja berusia 16 tahun Amir Abdelhamid Abu Mousaed menderita luka tembak di dada dekat pagar perbatasan sebelah timur kamp al-Bureij.

Remaja Palestina tersebut meninggal karena luka-luka setelah dibawa ke rumah sakit al-Aqsa Martir di kota Deir al-Balah, yang terletak lebih dari 14 kilometer selatan Kota Gaza.

Tak lama kemudian, pasukan Israel menembaki sekelompok demonstran Palestina di desa Burin, yang terletak 7 kilometer barat daya Nablus di Tepi Barat yang diduduki, menewaskan Ali Omar Nimr Qino yang berusia 17 tahun.

Ini adalah protes dari langkah Trump yang pada 6 Desember lalu mengakui Yerusalem al-Quds sebagai ibu kota Israel dan memindahkan kedutaan Amerika Serikat di Israel dari Tel Aviv ke kota yang diduduki tersebut. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA