Menurut rekaman video propaganda baru-baru ini yang dirilis kelompok militan tersebut, puluhan anak Izadi, yang telah mengungsi dari kampung halaman mereka di daerah Sinjar barat laut, sekarang sedang dilatih di sebuah kamp pelatihan teror ISIS untuk melakukan pemboman.
Press TV mengabarkan bahwa rekaman itu menunjukkan dua kakak-beradik Izadi muda bercakap sebelum mereka melaksanakan penyerangan terhadap tentara Irak di lingkungan di Mosul timur.
Video selanjutnya menunjukkan saat keduanya tewas dalam pemboman terhadap pasukan Irak.
Kembali pada bulan Agustus 2014, militan ISIS diketahui menyerbu Sinjar, membunuh, memperkosa, dan memperbudak sejumlah besar Izadi Kurdi. Kota ini kemudian direbut kembali pada 13 November 2015, selama operasi dua hari oleh pasukan Peshmerga dan pejuang Izadi.
Kantor Urusan Diculik di kota Irak utara Duhok mengatakan sekitar 3.500 Izadi Kurdi sedang ditahan di daerah yang dikuasai ISIS. Sebagian besar korban penculikan adalah perempuan dan anak-anak.
[mel]
BERITA TERKAIT: