Pengumuman itu datang saat Perdana Menteri Inggris Theresa May bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan May di Ankara akhir pekan ini.
Kesepakatan pertahanan antara BAE Systems dan Turki Aerospace Industries adalah untuk program Fighter Turki.
Kesepakatan itu akan membuka jalan bagi kemitraan pertahanan yang lebih dalam dan membantu untuk menjaga peran kunci di BAE Systems.
"Ini menandai awal dari hubungan perdagangan baru dan lebih dalam dengan Turki dan berpotensi akan mengamankan pekerjaan Inggris dan Turki dan kemakmuran selama beberapa dekade yang akan datang," tegas May.
Kepala Eksekutif BAE Systems Ian King menyebut bahwa ini adalah sinyal langkah berikutnya yang menarik dalam hubungan antara Turki dan Inggris.
Selain itu, dalam kunjungannya ke Turki, May juga menggarisbawahi bahwa Inggris adalah negara yang menjalani perdagangan secara besar dan global. Ia juga menyebut bahwa Inggris ingin meningkatkan perdagangan hingga 20 miliar dolar AS dengan Turki.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: