Menurut Kementerian Keamanan Publik (Jumat, 28/2), operasi ini dilakukan setelah tahun lalu polisi di Beijing dan Jiangsu Timur berhasil melacak empat situs website yang digunakan untuk menjual bayi.
Laporan kementerian itu juga menambahkan bahwa teknologi internet telah membantu para penjual bayi untuk melancarkan bisnis terselubung mereka.
Demikian dilansir
Associated Press (Sabtu, 1/3). Penculikan anak ini telah menjadi masalah besar di China, meskipun banyak para penyelundup dan jaringan pengedar bayi telah dijatuhi hukuman mati dalam beberapa tahun terakhir.
Untuk mengatasi masalah ini, China tengah mempertimbangkan hukuman lebih berat bagi orang tua yang menjual anak-anak mereka, serta bagi pembeli bayinya.
[ald]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: