Kementerian Dalam Negeri Afghanistan hari ini (Minggu, 16/2) melaporkan, 28 gerilyawan Taliban tewas dalam operasi itu.
"Dalam 24 jam, Polisi Nasional Afghanistan melakukan beberapa operasi
gabungan anti terorisme dengan tentara dan Direktorat Keamanan Nasional (NDS) untuk membersihkan beberapa daerah dari teroris dan musuh-musuh perdamaian dan stabilitas Afghanistan. Akibatnya, 28 gerilyawan Taliban tewas dan tujuh terluka, sementara tujuh lainnya ditangkap oleh Pasukan Keamanan Nasional Afghanistan," begitu pernyataan kementerian itu, seperti dilansir dari
Xinhua.
Dari hasil operasi yang dilakukan di Kunar, Zabul, Logar dan Provinsi Helmand, pasukan keamanan berhasil menyita senjata api dan alat peledak.
Hal ini dilakukan oleh polisi dan tentara guna meningkatkan keamanan menjelang Pilpres dan Pileg yang dijadwalkan pada 5 April mendatang.[wid]
BERITA TERKAIT: