Komisi V Dukung Penuh Percepatan Pembangunan Tobasa
Laporan: Aldi Gultom | Rabu, 07 Juni 2017, 18:09 WIB

DPR RI akan mendorong Revitalisasi Pembangunan Jalan dan Dermaga di wilayah Toba Samosir (Tobasa), diantaranya Pelabuhan Ajibata, Jalan Nassau Lintas Timur, serta Pelabuhan Balige, dalam APBN Perubahan 2017.
"Kami sudah mengunjungi beberapa lokasi untuk pembangunan insfraktruktur dan perhubungan di Tobasa ini. Yang pasti Jalan Balige By Pass sudah mulai berjalan," kata Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Sigit Sosiantomo, yang melakukan kunjungan kerja ke Tobasa baru-baru ini.
"Kalau jalan Sigumpar hingga ke Labuhan Batu akan terus kita dorong agar dibangun secepatnya. Saat ini statusnya jalan provinsi, jadi akan kita dorong untuk meningkatkan status jalan menjadi jalan nasional," ujar Sigit.
Bandara Sibisa di kecamatan Ajibata, yang selama ini dijadikan bandara penerbangan lokal, akan ditingkatkan menjadi bandara skala nasional. Soal itu, Sigit Sosiontomo meminta pemerintah daerah bersama Kemenhub melakukan studi lebih dulu.
"Siapa yang akan memakai dan apa korelasinya dengan perekonomian masyarakat, mengingat biaya pembangunan yang dibutuhkan tidak sedikit. Prinsipnya Komisi V DPR RI akan membantu percepatan untuk memajukan potensi pembangunan daerah," jelasnya.
Dia meminta Pemkab Tobasa terus menjalin komunikasi yang baik dengan DPR RI, dan bila ada persoalan-persoalan harus segera sampaikan melalui surat resmi agar tuntas secepatnya.
Komisi V berkomitmen mendukung percepatan pembangunan Toba Samosir dan hasil kunjungan ini akan menjadi pembahasan dengan Kementerian di Jakarta.
Bupati Toba Samosir, Darwin Siagian, menyambut baik Kunjungan Komisi V DPR sekaligus menyampaikan beberapa persoalan yang menjadi skala prioritas pada aspek insfraktruktur dan perhubungan. Seperti Jalan Balige By Pas sepanjang 9,8 KM dengan rute Tambunan-Hinalang di Kecamatan Balige, serta pelabuhan Balige dan Ajibata yang menjadi penghubung Tobasa dengan Samosir.
Proyek lainnya yang menjadi perhatian adalah Jalan Lintas Provinsi dari kawasan Sigumpar ke Kabupaten Labuhan Batu Utara. Jalan sejauh 80 KM yang pada tahun 1993 sudah pernah dibuka sejauh 60 KM kini menyisakan 20 KM yang butuh perbaikan.
"Jalan ini sangat berpengaruh pada perekonomian masyarakat. Jalan yang tidak terhubung sepanjang 20 Km mempengaruhi harga hasil tani seperti sawit, karet, kopi dan lain lain. Para petani terpaksa menjual hasil dengan harga rendah. Kalau jalan ini diteruskan ke Labuhan Batu Utara, maka harga hasil tani akan meningkat," ujar Darwin.
Tim Kunspek Komisi V DPR RI yang berkunjung ke Tobasa adalah Wakil Ketua Komisi V Sigit Sosiontomo. didampingi Anton Sihombing, Sahat Silaban, Novita Wijayanti, Nurhayati, Sudjadi, Bahrum Daido, Budi Yuwono, Sadarestuwati, Rita Zahara, Ade Rizki Pratama, dan Djoni Rolindrawan.
[ald]