Komisi V Dukung Perluasan Dermaga Utama Basarnas Kawasan Timur
Laporan: Dede Zaki Mubarok | Jumat, 02 Juni 2017, 16:43 WIB

Perluasan Dermaga Utama Basarnas Kawasan Timur patut didukung sebagai upaya meningkatkan response time Badan SAR Nasional.
Hal tersebut disampaikan Ketua Tim Kunjungan Kerja Komisi V, Josep Umar Hadi, yang Senin lalu (29/5) meninjau kesiapan personil serta sarana dan prasarana Badan SAR Nasional di Dermaga Utama Basarnas Kawasan Timur yang berada di Jalan Kendari Cadi, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
"Kami (Komisi V) harus dukung ini untuk mempercepat response time dari Basarnas dalam upaya menyelamatkan jiwa. Salah satunya adalah dukungan infrastrusktur. Sehingga, kapal-kapal penyelamat itu bisa bermanuver dengan cepat membawa dan mengangkut korban," kata Josep.
Josep akui personel Basarnas mesti mempunyai respons yang cepat dalam melaksanakan tugas penyelamatan korban. Kinerja Basarnas tergantung dari response time. Makin lama response time-nya maka makin kurang baik kinerjanya. Sementara, pembangunan Dermaga Angkatan Laut menyebabkan kapal-kapal Basarnas agak sulit bermanuver.
"Saya kira juga tidak terlalu mahal dengan luas 6.000 meter persegi hanya Rp 6 miliar. Kita berikan dukungan untuk itu, apalagi kapal besar. Di sini ada Kantor SAR yang membawahi banyak wilayah di Timur Indonesia. Kantor SAR itu harus lengkap sarana dan prasarananya. Yang penting disiapkan adalah persyaratan pembebasan lahan," jelasnya.
Kepala Kantor SAR Kendari, Muslimin, menyampaikan, Dermaga Utama Basarnas Kawasan Timur memiliki panjang 38,7 meter, lebar 8 meter, serta panjang dan lebar tester 6x8 meter. Sementara ini, dermaga tersebut menjadi tempat sandar tiga buah kapal Basarnas. Ketiganya yaitu Kapal Katamaran KN SAR Pacitan, Rescue Boat RB 210, dan Rigid Inflatable Boat (RIB).
Kantor SAR Kendari memiliki rencana untuk memperluas Dermaga Utama Wilayah Timur dengan membebaskan lahan seluas 6.000 meter persegi, menambah panjang dermaga menjadi 80 meter, dan menambah luas lahan Kantor SAR Kendari.
[ald]