"Kebetulan aku dari zaman dia ketangkep dua kali tuh aku sempet ya
circle of friend-nya bareng lah," ungkap Anggita.
"Aku kecewa aja sih, maksudnya dengan kasus yang katanya dia udah kaya,
sorry to say dia dibilang pelakor (perebut laki orang) segala macem, apakah nggak cukup kayak gitu? Kalau jadi dia sih ya, aku udah dapet aparteÂmen miliaran segala macem sih, aku udah nggak mau narkoba lagi, buat apa?" selorohnya.
Bekas kekasih almarhum gembong narkoba Freddy Budiman ini yakin bahwa Jedun menjadi user karena tidak percaya diri berhadapan dengan orang. "Dia nggak pede sebelum pakai. Dan memang sudah tidak bisa disembuhkan. Susah sekali kalau sudah bertahun-tahun. Kayak Jedun kan udah nggak bisa."
Dengan bahasa diplomatis, Anggita merasa para pengguna sulit taubat kaÂlau tidak ada niat dari dalam hati.
"Sebenarnya mau direhabilitasi, atau dimasukin penjara berjuta-juta kali, menurut aku kalau nggak dari niat sih nggak bisa (sembuh)," tuturnya.
"Pesan aku yang sudah merasakan bagaimana rasanya, aku tuh setiap syuting butuh doping, setiap phoÂtoshoot butuh doping, dan akhirnya hasilnya gagal semua," imbuh DJ dan model majalah dewasa ini.
"Bahkan aku pernah berpacaran denÂgan bandar narkoba, Freddy udah alÂmarhum juga. Dia pun usaha narkoba, akhirnya apa?"
Menurut Anggita, lingkungan perteÂmanan memengaruhi seseorang menÂcoba narkoba. "Itu sih faktor
circle of friend saja. Dari situ ya biasalah teman-teman kuliah bandel-bandel kayak gitu dan akhirnya ya sudah terjadi kasus kayak gitu (tertangkap narkoba)," tanÂdasnya. ***