Wall Street Variatif, Saham Apple dan Meta Menguat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 29 April 2025, 08:18 WIB
Wall Street Variatif, Saham Apple dan Meta Menguat
Ilustrasi/RMOL
rmol news logo Pasar saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street ditutup bervariasi, jelang data ekonomi dan laporan keuangan.  

Sejumlah saham berkapitalisasi besar jatuh, menjadi penghambat  utama indeks berbasis luas S&P 500, sekaligus membuat Nasdaq tetap berada di wilayah negatif.

Dikutip dari Reuters, berikut pergerakan pasar saham AS pada penutupan perdagangan Senin 28 April 2025 atau Selasa dini hari WIB. 

- Dow Jones Industrial Average menguat 114,09 poin, atau 0,28 persen, menjadi 40.227,59
- S&P 500 naik tipis 3,54 poin, atau 0,06 persen menjadi 5.528,75
- Nasdaq Composite Index turun 16,81 poin, atau 0,10 persen menjadi 17.366,13

Huawei Technologies China bersiap untuk menguji prosesor kecerdasan buatannya, yang diharapkan dapat menggantikan beberapa produk higher-end Nvidia.

Dari tujuh perusahaan besar yang disebut Magnificent Seven, Amazon dijadwalkan untuk merilis kinerja kuartalan pekan ini, bersama dengan Apple, Meta Platforms, dan Microsoft. 

Saham Apple, naik 0,4 persen, dan saham Meta bertambah 0,5 persen, keduanya membantu meredam penurunan Nvidia dan Amazon.

Secara keseluruhan, 180 komponen S&P 500 akan melaporkan kinerja minggu ini, dan investor kemungkinan akan mencermati bagaimana tarif baru Presiden AS Donald Trump dapat memengaruhi laba di masa mendatang.

Jumlah saham yang naik melebihi yang turun dengan rasio 2 banding 1 di NYSE, dan rasio 1,27 banding 1 di Nasdaq.

Volume di bursa Wall Street tercatat 17,05 miliar saham, dibandingkan rata-rata 19,26 miliar untuk sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir.  rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA