Penjualan Motor Dalam Negeri Turun 6,8 Persen pada Maret 2025

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Rabu, 16 April 2025, 12:32 WIB
Penjualan Motor Dalam Negeri Turun 6,8 Persen pada Maret 2025
Ilustrasi perakitan motor di Indonesia/Dok Yamaha Motor Indonesia
rmol news logo Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat penurunan penjualan sepeda motor di pasar domestik pada Maret 2025.

Berdasarkan data AISI, jumlah penjualan motor di dalam negeri pada Maret 2025 mencapai 541.684 unit. 

“Angka tersebut menurun 6,8 persen dibandingkan Februari 2025 yang mencapai 581.684 unit,” demikian data AISI, dikutip Rabu 16 April 2025.

Secara kumulatif, total penjualan motor sepanjang kuartal pertama 2025 (Januari-Maret) tercatat sebanyak 1.683.262 unit. Jumlah ini lebih rendah 2,9 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 1.735.090 unit.

Meski penjualan motor di pasar domestik turun, ekspor sepeda motor dalam bentuk utuh atau Completely Built Up (CBU) justru mengalami peningkatan. Pada Maret 2025, ekspor motor utuh tercatat sebanyak 49.998 unit, meningkat dari Februari 2025 yang sebanyak 43.899 unit.

Namun, ekspor dalam bentuk Completely Knocked Down (CKD) atau dalam bentuk terurai justru mengalami penurunan. Pada Maret 2025, ekspor CKD tercatat 663.285 unit, turun dari bulan sebelumnya yang mencapai 738.084 unit.

Penurunan juga terjadi pada ekspor komponen sepeda motor. Pada Maret, jumlah komponen yang diekspor hanya mencapai 11.465.800 unit, lebih rendah dibanding Februari yang tercatat 11.856.166 unit. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA