Menurut laporan dari Investing yang dikutip pada Jumat, 3 Januari 2025, sumbangan tersebut diperkirakan bernilai sekitar 108 juta Dolar AS atau setara dengan Rp1,8 triliun.
Elon Musk, yang memegang 12,8 persen saham Tesla, dikenal sering melakukan sumbangan saham pada akhir tahun.
Pada tahun sebelumnya, Musk juga melakukan sumbangan besar. Pada 2022, ia menyumbangkan saham Tesla senilai 1,95 miliar Dolar AS (sekitar Rp31 triliun), dan pada 2021, ia memberikan 5,74 miliar Dolar AS (Rp93 triliun) untuk yayasan nirlaba miliknya, Musk Foundation.
Musk Foundation, yang dipimpin oleh Musk sebagai presiden, menyediakan hibah untuk berbagai tujuan, dengan fokus utama pada pengembangan kecerdasan buatan yang aman untuk kepentingan umat manusia. Hal ini tercantum di situs resmi yayasan tersebut.
Pada 2024, kekayaan Musk sendiri tercatat meningkat pesat, seiring dengan nilai saham Tesla yang sempat meroket.
Selain itu, ia juga terlibat dalam dunia politik, dengan memberikan sumbangan besar kepada presiden terpilih AS, Donald Trump.
BERITA TERKAIT: