Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pengembangan Komunitas Jadi Ikhtiar MIND ID Entaskan Kemiskinan Masyarakat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Senin, 17 Juni 2024, 13:08 WIB
Pengembangan Komunitas Jadi Ikhtiar MIND ID Entaskan Kemiskinan Masyarakat
Logo MIND ID/Net
rmol news logo Tidak melulu urusan bisnis, BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID juga turut memperkuat program pengembangan komunitas untuk mendukung kemandirian ekonomi dalam pengentasan kemiskinan bagi masyarakat di wilayah operasi anggota holding.

Sebagai perusahaan milik negara, MIND ID proaktif mendukung pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan di Indonesia melalui program peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat.

Sekretaris Perusahaan MIND ID Heri Yusuf menjelaskan bahwa Grup MIND ID merancang sejumlah program pengembangan ekonomi masyarakat yang berfokus pada pengembangan bisnis, untuk mendukung 17 tujuan pembangunan berkelanjutan bagi kesejahteraan masyarakat.

Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Grup MIND ID berfokus pada 3 bidang prioritas yaitu pendidikan, lingkungan, pengembangan UMK dan kegiatan sosial sebagai upaya untuk mendorong berbagai inovasi sosial demi memberikan nilai tambah bagi kesejahteraan masyarakat.

"MIND ID berkomitmen mendukung program pengentasan kemiskinan yang tengah digencarkan Pemerintah melalui berbagai program pengembangan masyarakat lokal untuk mendukung keberlangsungan operasional dan memberikan dampak dan nilai tambah positif bagi masyarakat," ujar Heri kepada wartawan, Senin (7/6).

Dalam upaya pengentasan kemiskinan, Grup MIND ID melakukan berbagai program penguatan pemberdayaan ekonomi masyarakat mulai program beasiswa, pengembangan UMK, pengembangan desa wisata, pelatihan, pemberian pinjaman modal usaha, konservasi, pendampingan pengelolaan sampah, peningkatan wisata, kesehatan, hingga peningkatan pertanian.

Seperti yang dilakukan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melalui program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat berbasis pemanfaatan limbah sabut kelapa di Halmahera Timur. Program ini memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat, melalui pengolahan limbah sabut kelapa menjadi produk bernilai ekonomi tinggi.

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) melalui program Pengembangan Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di berbagai wilayah operasionalnya seperti Sumatera Selatan, Lampung, Sumatera Barat, Riau, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur.

PTBA melaksanakan program pelatihan, pembinaan hingga promosi kepada UMK ini. Langkah ini terbukti mampu mendorong para pelaku usaha menjadi tangguh dan mandiri.

Perusahaan turut melakukan pemberdayaan masyarakat di Sumatra Selatan melalui inisiatif Program Pengembangan Masyarakat (PPM) PETI untuk memanfaatkan potensi desa. Termasuk pembenihan dan budidaya ikan serta hilirisasi bambu sebagai upaya meningkatkan kualitas hidup dan lingkungan di sekitar wilayah operasionalnya.

Ada juga program pemberdayaan anak muda berprestasi melalui Pemali Boarding School yang dijalankan PT Timah Tbk untuk peserta didik berprestasi yang berasal dari keluarga prasejahtera di wilayah Kepulauan Bangka Belitung, Kabupaten Karimun dan Kabupaten Meranti.

"Langkah Grup MIND ID mendukung program pengentasan kemiskinan melalui ekonomi berbasis masyarakat dengan penguatan pelibatan dalam rantai pasok perusahaan serta mendorong peningkatan akses pendidikan dan keterampilan masyarakat yang sesuai dengan sumber daya lokal," ujar Heri.

Tak hanya itu, upaya pengentasan kemiskinan lainnya kata Heri, dilakukan Grup MIND ID dengan memberikan bantuan dan penyediaan fasilitas umum, pendidikan, dan kesehatan di sekitar wilayah operasional perusahaan.

Infrastruktur


Seperti halnya yang dilakukan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) sepanjang 2023 melaksanakan program pembangunan infrastruktur penunjang sekolah, perbaikan dan renovasi sarana ibadah di wilayah Unit-Unit Bisnis.

Kemudian PT Bukit Asam Tbk (PTBA) sepanjang 2023 juga memberikan 75 bantuan perbaikan atau pembangunan jalan serta bedah rumah masyarakat prasejahtera sekitar 33 unit.

Di bidang Pendidikan, PTBA juga memberikan 309 bantuan sarana dan prasarana kepada instansi pendidikan, 517 bantuan pengembangan kualitas dan kuantitas rumah ibadah masyarakat, dan 25 bantuan sarana dan prasarana kesehatan di wilayah Ring 1 operasional perusahaan.

PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) juga melakukan renovasi gedung sekolah diikuti pemberian bantuan meja dan kursi untuk sekolah di sekitar Smelter, PLTA, dan di sepanjang daerah sekitar jalur transmisi listrik INALUM.

PT Timah Tbk juga melaksanakan bantuan sarana dan prasarana sekolah serta peningkatan pelayanan kesehatan dan angka kesehatan masyarakat lingkar tambang. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA