Sekretaris Korporat KAI Commuter, Anne Purba, mengungkapkan bahwa persiapan ini dilakukan untuk melayani pemudik lokal di sejumlah wilayah operasional utama, termasuk Jabodetabek, Bandung Raya, Yogyakarta, Solo, dan Surabaya.
"Kami telah melakukan persiapan-persiapan untuk melayani pemudik lokal yang akan menggunakan layanan commuter line selama masa angkutan Lebaran," kata Anne dalam keterangan tertulis dikutip Sabtu (23/3).
KAI Commuter menegaskan komitmennya untuk mendukung kelancaran dan keberhasilan angkutan Lebaran 2024, dengan bersinergi bersama para pemangku kepentingan terkait guna mengoptimalkan layanan tersebut.
Selain fokus pada peningkatan layanan, KAI Commuter juga terus mengembangkan sistem integrasi, baik dalam hal pembayaran maupun akses di stasiun-stasiun commuter line dengan moda transportasi lainnya.
“Dengan menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) yang sudah dapat digunakan di moda transportasi lain dan Aplikasi Access by KAI untuk di Wilayah Bandung, Yogyakarta-Kutoarjo dan Surabaya,” jelasnya.
Lebih lanjut, KAI Commuter akan menambah jumlah petugas layanan dan pengamanan, memperbaiki fasilitas stasiun, serta menambah perjalanan commuter line di beberapa rute, terutama Yogyakarta-Solo, untuk melayani pemudik lokal yang diperkirakan akan meningkat selama periode ini.
Dalam hal keselamatan, KAI Commuter secara rutin juga akan melakukan pengecekan kelayakan operasi sarana kereta. Mereka telah menyiagakan sarana cadangan dan sarana khusus untuk mengantisipasi kendala operasional yang mungkin terjadi.
Tidak hanya itu, KAI Commuter juga berkolaborasi dengan TNI-Polri untuk meningkatkan keamanan selama masa angkutan Lebaran 2024, guna mencegah tindak kejahatan di area stasiun.
“Dalam menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna, KAI Commuter juga bekerja sama dengan TNI-Polri untuk menambahkan personelnya selama masa Angkutan Lebaran 2024 ini,” pungkasnya.
Seluruh upaya tersebut dilakukan setelah KAI memprediksi adanya lonjakan penumpang pada periode mudik Lebaran 2024. Di sepanjang Maret 2024 sendiri KAI Commuter mencatat total volume pengguna Commuter Line Jabodetabek telah tembus sebanyak 16.892.376 orang.
BERITA TERKAIT: