Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jasa Armada Indonesia Catat Laba Rp 119,8 Miliar, Naik 17,81 Persen

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 02 November 2023, 15:16 WIB
Jasa Armada Indonesia Catat Laba Rp 119,8 Miliar, Naik 17,81 Persen
Ilustrasi/Net
rmol news logo PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM) menerbitkan laporan keuangan yang berakhir pada 30 September 2023. Pada laporan keuangan 9M-2023 ini IPCM mampu mencatatkan kinerja yang lebih baik dari periode yang sama di tahun sebelumnya dengan kenaikan pendapatan sebesar 27,87 persen.

Dengan kenaikan itu, pendapatan IPCM menjadi Rp 858,11 miliar dari sebelumnya Rp 671,05 miliar.

IPCM juga mencatatkan kenaikan laba sebesar Rp 119,78 miliar, naik 17,81 persen dari Rp 101,67 miliar.

Kontribusi utama pendapatan IPCM diperoleh dari jasa pelayanan kapal sebesar Rp 756,28 miliar atau 88,13 persen dari total pendapatan.

Pendapatan lainnya adalah jasa pengangkutan sebesar Rp 70,33 miliar serta jasa pengelolaan kapal sebesar Rp 31,50 miliar.

Dalam keterbukaan informasi, Kamis (2/10), beban pokok pendapatan IPCM naik sebesar 32,95 persen dari Rp 480,68 miliar menjadi Rp 639,09 miliar yang sebagian besar terkontribusi dari adanya kenaikan harga bahan bakar minyak.

Perseroan juga mencatatkan kenaikan laba usaha sebesar 20,47 persen menjadi Rp 144,95 miliar dari Rp 120,33 miliar di tahun sebelumnya. IPCM juga dapat mencatatkan kenaikan total aset sebesar 3,91 persen dari Rp 1,49 triliun pada 9M-2022 menjadi Rp 1,55 triliun pada 9M-2023.

Kinerja Perseroan sampai dengan Triwulan III 2023 ini mampu terus dipertahankan dari beberapa aspek, antara lain kesiapan armada dan crew, perawatan kapal yang dilaksanakan tepat waktu hingga pelaksanaan berbagai program transformasi yang bertujuan untuk peningkatan pelayanan operasional, seperti yang diuraikan Direktur Utama IPCM, Shanti Puruhita, dalam keterangan resminya.

Peningkatan kerja sama dengan mitra juga aktif dilakukan antara lain dengan ditandatanganinya beberapa perjanjian jangka panjang dengan PT Cemindo Gemilang Tbk, PT Nusantara Regas, PT Jawa Satu Power, PT Lang Lang Laju Layang dan PT Pelabuhan Bukit Prima. 
Selain itu IPCM juga telah menandatangani kesepakatan kerjasama terkait jasa pemanduan dan penundaan dengan Sub Holding PELINDO Jasa Maritim untuk seluruh wilayah Regional 2 PELINDO. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA