Kerja sama tersebut diteken Direktur Operasional bank bjb, Tedi Setiawan dan Direktur Bisnis Penjaminan Jamkrindo, Henry Panjaitan dan didampingi oleh Dirut bank bjb, Yuddy Renaldi dan Dirut Jamkrindo, Akhmad Purwakajaya di T-Tower bank bjb, Jakarta, Rabu (1/11).
Jamkrindo dan bjb sudah bekerja sama dalam penyaluran dan penjaminan KUR sejak lama. Kali ini, kerja sama dilakukan dalam meningkatkan akses pembiayaan kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Kolaborasi ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan akses pembiayaan kepada UMKM," ucap Yuddy Renaldi.
Perjanjian Kerja Sama ini mencakup berbagai ketentuan yang mengacu pada perubahan peraturan KUR, termasuk proses penjaminan, penagihan imbal jasa penjaminan, pengajuan klaim, pembayaran klaim, dan subrogasi KUR. Semua proses ini akan dilakukan melalui sistem elektronik yang terintegrasi (
online system).
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan akan terjalin sinergi yang saling menguntungkan antara bank bjb dan Jamkrindo dalam mendukung program pemerintah untuk memperkuat akses pembiayaan bagi UMKM.
"Ini merupakan langkah penting dalam mendukung percepatan pengembangan sektor riil dan pemberdayaan UMKM di Indonesia," ucap Yuddy.
Yuddy menjelaskan, sektor UMKM adalah tulang punggung utama yang menopang tegaknya perekonomian nasional. Dorongan terhadap pelaku usaha mikro harus menjadi prioritas terutama agar ekonomi di dalam negeri dapat terus tumbuh.
"bank bjb sangat mendukung penuh sinergi penguatan antar lembaga dalam rangka penguatan sektor UMKM demi mengakselerasi pertumbuhan ekonomi," tegas Yuddy.
BERITA TERKAIT: