Kawal Investasi Strategis!

Jumat, 23 Februari 2018, 10:02 WIB
Kawal Investasi Strategis!
Foto/Net
rmol news logo Seluruh investasi pertambangan yang berstatus ob­jek vital, harus mendapat perlindungan dari berbagai rongrongan yang merugikan.Komitmen negara untuk mewujudkan hal tersebut pun sangat diperlukan.

Hal itu disampaikan Ketua Umum Rumah Kamnas Maksum Zuber alias Cak Maksum di Jakarta, kemarin. Menurutnya, beragam kendala sepu­tar pengaman investasi pertam­bangan wajib diantipasi oleh seluruh aparatur negara.

Cak Maksum berpandan­gan, ada lima tujuan strategis untuk membangun peran serta masyarakat, stakeholder, dan pemerintah terhadap penting­nya komitmen negara dalam mengawal investasi agar dapat berproduksi optimal.

Lima tujuan strategis itu, pertama, mengawal dan men­jaga investasi strategis yang sudah menjadi objek vital neg­ara dalam kerangka kamnas agar mendapatkan dukungan dari semua pihak.

Kedua, membangun du­kungan masyarakat umum secara lebih luas dengan penyebaran informasi tentang pentingnya menjaga stabilitasi investasi strategis di sektor pertambangan. Khususnya, mereka yang memenuhi se­mua persyaratan peraturan perundangan yang telah ditetapkan pemerintah.

Ketiga, mendokumenta­sikan dan mempulikasikan program-program unggulan perusahaan pertambangan dan mineral yang telah dinyataka sebagai obvit, khususnya pro­gram CSR, yang memberikan penguatan dan manfaat bagi masyarakat di sekitar areal produksi pertambangan.

Keempat, membangun du­kungan kongret dari kalan­gan media, tokoh agama dan masyarakat, dalam menjaga keamanan nasional, terutama terhadap investasi pertamban­gan formal yang memberikan manfaat bagi perkembangan daerah, perekonominan rakyat, dan peradaban kemanusiaan sebagai aset nasional.

Kelima, mengadvokasi pan­dangan bahwa investasi adalah bagian dari upaya membangun negara secara ekonomi dan finansial. "Aset negara ini har­us dilindungi dan dihormati, apalagi mereka yang telah me­menuhi syarat peraturan yang telah ditetapkan pemerintah," bebernya.

Direktur Jenderal (Dirjen) Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Bambang Gatot Ariyono menambahkan, problem pengamanan investasi pertamban­gan telah dilakukan jajarannya. "Ada beberapa metode penga­wasan pelaksanaan pengamanan kegiatan pertambangan yang kita lakukan," katanya. ***

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA