Wisata Bahari Jadi Produk Andalan PTM 2016

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Rabu, 27 Juli 2016, 16:57 WIB
rmol news logo Sektor wisata bahari Indonesia masih menjadi primadona bagi wisatawan mancanegara (wisman).

Hal ini, menjadi salah satu produk unggulan yang akan dipasarkan dalam PATA Travel Mart (PTM) ke-39 yang akan diselenggarakan, 7-9 September 2016 mendatang di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Serpong, Tangerang Selatan.

"Benar, wisata bahari akan menjadi produk unggulan di PTM 2016," ujar CEO PATA Chapter Indonesia, Purnomo saat ditemui di Ruang Garuda 5a-b, ICE BSD, Rabu (27/7).

Menurut Poernomo, PTM 2016 juga akan menjual tren 10 destinasi wisata yang menjadi program Kemenperaf RI.

Antara lain, Krakatau Ujung Kulon, Tanjung Lesung, Labuan Bajo, Raja Ampat dan destinasi lainnya. Termasuk destinasi di wilayah Jakarta dan Banten.

"Kita juga siapkan potensi wisata alam yang bernilai jual tinggi. Seperti yang ada di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) atau daerah lain. Intinya, target 20 juta wisatawan tahun 2019 bisa tercapai," paparnya.

PTM 2016 nantinya akan diikuti 1000 delegasi dari 60 negara.

Selain buyer dan seller dari mancanegara, tuan rumah Indonesia juga mendapat jatah 30% kapasitas dalam bentuk booth untuk promosi destinasi dan paket wisata.

"Indonesia sendiri dapat jatah besar juga 30 persen. Ada 100 booth yang bisa dimanfaatkan dengan baik. Sekarang 40-50 persen sudah konfirmasi ikut," kata Poernomo.

Terkait pemilihan ICE sebagai venue, Poernomo menilai hal itu sebagai pilihan alternatif setelah Jakarta.

Poernomo beralasan, jika kondisi Jakarta yang semraut kurang representatif memfasilitasi ribuan tamu mancanegara.

"Artinya, dunia juga perlu tahu masih ada kota selain Jakarta yang berkembang baik seperti Serpong dengan BSD-nya. Tapi, tetap memiliki fitur skala internasional," pungkasnya.

Pihak ICE BSD selaku venue juga berharap, PTM 2016 dapat menarik lebih banyak wisatawan untuk datang ke Indonesia.

Sekaligus, meningkatkan pendapat daerah dari sektor perhotelan dan pariwisata.

"Kami merasa bangga dan terhormat ditunjuk menjadi tempat pelaksanaan acara. Kami dan panitia akan bekerjasama memberikan layanan keamanan dan kenyamanan agar acara berlangsung sukses," timpal President Director Deutsche Messe Venue Operation, Aage Hansen.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA