Proyek Menara Mercusuar Setinggi 530 Meter Distop

Habiskan Anggaran Rp 200 Miliar

Rabu, 03 Juni 2015, 09:52 WIB
Proyek Menara Mercusuar Setinggi 530 Meter Distop
ilustrasi/net
rmol news logo Demi fokus ke urusan mi­gas, PT Pertamina (Persero) menunda pembangunan me­nara setinggi 530 meter di Ra­suna Episentrum, Kuningan, Jakarta. Proyek mercusuar ini menelan investasi Rp 200 miliar. Perusahaan minyak dan gas milik negara ini lebih memilih fokus pada produksi migas dan peningkatan kilang nasional.

"Ditunda, bukan dibatal­kan. Prioritas kami adalah peningkatan produksi migas, termasuk untuk peningkatan produksi kilang nasional. Jadi kita dahulukan yang prioritas," kata Vice President Corpo­rate Communication Wianda Pusponegoro saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin

Ia menjelaskan, proyek me­nara ini sudah dimulai sejak pertengahan 2014 lalu, dengan dilakukan ground break­ing. Namun saat ini, progres pembangunannya dihentikan sementara.

Keputusan untuk menghen­tikan sementara pembangunan menara ini, kata Wianda, juga karena adanya revisi Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP).

"Saat ini perseroan sedang melakukan efisiensi terkait be­lum stabilnya kondisi minyak mentah dunia yang sempat turun 50 persen dibanding pe­riode 2014. Selain sektor hulu, Pertamina sedang fokus melihat blok-blok terminasi yang akan dikelola. Jadi proyek menara kita hold dulu," tegasnya.

Meski begitu, Wianda me­mastikan kalau proyek ini nanti­nya akan tetap dilanjutkan. Penundaan inipun diklaim tidak merugikan perusahaan dan pihak lainnya.

"Menara ini akan kita lan­jutkan nanti. Sekarang yang penting adalah bagaimana meningkatkan produksi min­yak nasional," pungkasnya.

Seperti diketahui, menara Pertamina ini digadang-gadang menjadi gedung pencakar lang­it tertinggi di Indonesia dengan tinggi 530 meter. Bangunan ini dibangun di kawasan Rasuna Episentrum Kuningan, Jakarta Selatan. Nantinya akan ada 99 lantai di gedung tersebut, dengan luas total bangunan 540 ribu meter persegi.

Menara Pertamina diklaim jauh lebih tinggi dari Petronas Twin Towers di Malaysia yang memiliki ketinggian 452 meter. Menara ini dibangun di atas lahan seluas 5,7 hektare (ha) memiliki 99 lantai, sementara Menara Kembar Petronas se­banyak 88 lantai. ***

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA