PASAR BEBAS ASEAN

Indonesia Tidak Siap, Kalau Sudah Kepepet Baru Bekerja Keras dan Pintar...

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/teguh-santosa-1'>TEGUH SANTOSA</a>
LAPORAN: TEGUH SANTOSA
  • Rabu, 24 Oktober 2012, 12:09 WIB
<i>Indonesia Tidak Siap, Kalau Sudah Kepepet Baru Bekerja Keras dan Pintar...</i>
yuria Putra T/ist
rmol news logo Sesungguhnya Indonesia tidak siap menghadapi pasar bebas ASEAN yang akan diberlakukan mulai 2015 mendatang. Tetapi, yang penting diperhatikan kini bukan lagi soal siap atau tidak siap. Tidak ada pilihan lain, pemerintah dan dunia usaha khususnya harus bekerja keras mempersiapkan diri menyambut pasar bebas yang tidak dapat dielakkan itu.

"Indonesia tidak siap. Kalau sudah kepepet dan terdesak baru bekerja keras dan pintar," ujar Ketua Kamar Dagang Industri Daerah (Kadinda) Lampung bidang UKM, BMT dan Koperasi Provinsi Lampung, Yuria Putra Tubarad, ketika berbicara di depan peserta Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang diselenggarakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Gedung Solfian Ahmad, Bandar Lampung (Selasa, 24/10).

Kesiapan sumber daya manusia (SDM) adalah faktor utama dalam menghadapi era pasar bebas itu. Di era pasar bebas nanti, bukan hanya modal yang dapat mengalir melintasi batas negara. Tenaga kerja dari suatu negara pun akan mengalami hal yang sama.

"Orang Malaysia dan Singapura menjadi saingan utama karena faktor bahasa yang sama," ujar Yuria mencontohkan.

Selain itu, kemampuan menggunakan bahasa Inggris juga sangat dibutuhkan untuk bisa go international.

Kadin Lampung, masih menurut Yuria, kini tengah fokus medorong pelaku usaha di Lampung untuk memenuhi standar lain yang disyaratkan pasar bebas, termasuk dalam hal sistem administrasi dan tentu saja kualitas produk.

"Pelaku usaha harus memperhatikan kualitas produk dan jasa yang dihasilkan, harus sesuai standar internasional," katanya lagi sambil menekankan pentingnya penguasaan informasi teknologi. [guh]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA