Namun, Direktur PeÂngaÂwasan Transaksi BEI Budi PraÂÂsetyo meminta nvesÂtor tetap memÂÂÂperÂhatikan kinerja perÂseroan dan keÂterbukaan inforÂmaÂsi LPPS beÂrikutnya. Investor perlu juga mengÂkaji kemÂbali rencana aksi peruÂsahaan perÂseÂroan apabila renÂcana tersebut beÂlum menÂdapatÂkan perÂsetujuan Rapat Umum PemeÂÂgang Saham (RUPS).
PerÂgerakan saÂham LPPS hingÂga sesi pertama perÂdagangan saÂham berada di posisi Rp 101 per lembar saham. Namun pada sesi penutupan, harga saÂham LPPS turun menjadi Rp 98 per lembar.
PreÂsiden Lippo Group Theo L. SamÂbuaga mengÂatakan, mereka akan memperkuat bisnis yang masih ada dulu. “Kami akan memÂperÂkuat manajer investasi dulu,†kata nya.
Namun, kata Theo, tidak meÂnuÂtup kemungkinan Lippo SeÂcurities akan kembali mengÂajuÂkan izin perantara efek dan penÂjaÂminan emisi ke Bapepam LK. TerÂkait rencana itu, manajemen Lippo SeÂcurities masih membahas straÂtegi dan rencana bisnisnya ke depan. “Upaya memÂperkuat Lippo SeÂcurities juga merupakan sinergi bisÂnis keÂuangan di Grup Lippo yang baru-baru ini juga mengaÂkuiÂsisi Nobu Bank,†ujar Theo. [RM]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: