Berita

Ilustrasi (Artificial Intelijen)

Bisnis

Drama Emas dan The Fed: Menanti Jurus Suku Bunga Desember

KAMIS, 20 NOVEMBER 2025 | 09:08 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Harga emas di bursa berjangka COMEX New York Mercantile Exchange kembali menjadi sorotan. Logam mulia ini sempat melompat tinggi lebih dari 1 persen di awal perdagangan, menunjukkan betapa sensitifnya pasar terhadap ketidakpastian ekonomi. 

Namun, kegembiraan itu sedikit terpotong setelah Bank Sentral Amerika Serikat, Federal Reserve (The Fed), merilis risalah pertemuan terbarunya.

Dokumen rahasia The Fed mengungkapkan adanya perpecahan internal di antara para pembuat kebijakan. Saat memutuskan pemangkasan suku bunga bulan lalu, beberapa pejabat hawkish (cenderung ketat) memperingatkan bahwa pemotongan suku bunga terlalu cepat berisiko menggagalkan upaya mereka menurunkan inflasi yang sudah empat tahun terakhir berada di atas target 2 persen.


Meskipun Ketua The Fed, Jerome Powell, telah menegaskan bahwa keputusan pemangkasan suku bunga pada pertemuan bulan Desember masih belum pasti, pasar kini tidak lagi terpaku pada masa lalu.

Emas spot gold naik 0,2 persen menjadi 4.073,79 Dolar AS per ons pada perdagangan Rabu 19 November 2025 waktu setempat. Sementara harga emas berjangka Amerika Serikat untuk kontrak pengiriman Desember ditutup menguat 0,4 persen ke 4.082,80 Dolar AS. 

Harga logam mulia lainnya bervariasi. Perak spot naik 0,7 persen menjadi 51,05 Dolar AS per ons. Platinum menguat 0,7 persen ke 1.543,12 Dolar AS. Paladium merosot 1,6 persen menjadi 1.378 Dolar AS. 

Semua kini menanti apakah data ekonomi hari ini akan meredakan ketegangan The Fed atau justru mendorong mereka mengambil 'jurus' suku bunga yang mengejutkan di akhir tahun.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya