Berita

Ilustrasi (Foto: RMOL/Reni Erina)

Bisnis

Nasdaq di Wall Street Pecah Rekor

SABTU, 13 SEPTEMBER 2025 | 09:32 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasar saham Amerika Serikat (AS) bergerak bervariasi saat ekspektasi pemangkasan suku bunga semakin dekat.

Investor menanti dan terus menyoroti pertemuan The Fed yang akan berlangsung pekan depan. 

Pelaku pasar memperkirakan bank sentral akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin setelah data terbaru menunjukkan lemahnya perekrutan tenaga kerja dalam jangka panjang serta meredanya kekhawatiran inflasi.


Nasdaq naik 0,45 persen menjadi 22.141 poin pada penutupan perdagangan Jumat 12 September 2025 waktu setempat. 

S&P 500 turun tipis 0,05 persen ke 6.584 poin. Begitu juga dengan Dow Jones yang melemah 0,59 persen ke 45.834 poin.

Tujuh dari 11 sektor S&P 500 melemah, terutama saham sektor kesehatan yang ambles 1,13 persen.

Lonjakan Nasdaq, yang mencatat penutupan tertinggi, didorong oleh Microsoft serta Tesla dan saham-saham teknologi lainnya. 

Saham Microsoft naik 1,8 persen setelah berhasil menghindari potensi denda besar dari Uni Eropa terkait dugaan pelanggaran antitrust dengan menawarkan harga lebih rendah untuk produk Office tanpa aplikasi Teams.

Saham Tesla melonjak 7,4 persen setelah Ketua Dewan Robyn Denholm menepis kekhawatiran bahwa aktivitas politik CEO Elon Musk merugikan penjualan perusahaan kendaraan listrik itu. 

Survei Universitas Michigan menunjukkan sentimen konsumen AS turun untuk bulan kedua berturut-turut pada September karena masyarakat melihat risiko meningkat terhadap kondisi bisnis, pasar tenaga kerja, dan inflasi.

Saham Warner Bros Discovery melonjak 17 persen, melanjutkan reli sejak Rabu setelah muncul kabar bahwa Paramount Skydance tengah menyiapkan penawaran untuk perusahaan media tersebut yang sedang kesulitan.

Saham produsen vaksin melemah setelah laporan menyebut otoritas kesehatan AS berencana mengaitkan vaksin virus corona dengan kematian 25 anak.Saham  Moderna pun anjlok 7,4 persen.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya