Berita

Ilustrasi (Foto: RMOL/Reni Erina)

Bisnis

Wall Street Loyo, Dow Jones Melemah 0,3 Persen dalam Sepekan

SABTU, 06 SEPTEMBER 2025 | 09:22 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasar saham Wall Street ditutup melemah tipis di akhir pekan setelah investor menimbang kekhawatiran ekonomi, menyusul laporan Nonfarm Payrolls AS atau data ketenagakerjaan yang melemah. 

Ekonomi AS hanya menciptakan 22.000 pekerjaan bulan lalu, jauh di bawah perkiraan 75.000, menurut laporan Departemen Tenaga Kerja.

Dow Jones Industrial Average turun 220,43 poin atau 0,48 persen menjadi 45.400 pada penutupan perdagangan Jumat 5 September 2025.


Indeks S&P 500 turun 20,58 poin atau 0,32 persen ke 6.481. 

Indeks Nasdaq Composite melemah 7,31 poin atau 0,03 persen ke 21.700. 

Sepanjang pekan, Dow melemah 0,3 persen, S&P 500 naik 0,3 persen, dan Nasdaq melonjak 1,1 persen.

Di awal sesi, tiga indeks utama Wall Street tersebut sempat menguat dan mencetak rekor baru setelah data tersebut dirilis. Namun, pada akhir sesi, ketiga indeks berbalik turun dari level tertingginya.

Saham Kenvue jatuh 9,3 persen setelah laporan Wall Street Journal yang mengutip sumber tanpa bukti, menyebut Menteri Kesehatan AS Robert F. Kennedy Jr. berencana mengumumkan bahwa penggunaan obat pereda nyeri Tylenol untuk ibu hamil berpotensi terkait autisme. 

Saham Lululemon Athletica anjlok 18,6 persen setelah produsen pakaian olahraga yoga tersebut memangkas proyeksi laba tahunannya untuk kedua kalinya secara berturut-turut.

Di Bursa New York (NYSE), jumlah saham yang naik melampaui yang turun dengan rasio 1,87 banding 1. Tercatat 508 saham mencapai level tertinggi baru dan 64 saham menyentuh level terendah baru.

Volume perdagangan di bursa AS mencapai 16,95 miliar saham, lebih tinggi dibandingkan rata-rata 16,05 miliar saham dalam 20 hari terakhir.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya