Berita

Booklet Kunjumgan Komisi XI DPR RI ke Australia. (Foto: Dokumen istimewa)

Politik

Misbakhun Cs Konyol Sedang Diprotes Rakyat Kunker ke Australia

MINGGU, 31 AGUSTUS 2025 | 14:39 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kunjungan Komisi XI DPR RI ke Australia sejak tanggal 26 Agustus 2025 dikecam banyak pihak.

Peneliti dari Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi) Lucius Karus menyebut hal itu sebagai bentuk tindakan memalukan di tengah masyarakat sedang melakukan aksi unjuk rasa. Mirisnya, Ketua Komisi XI Misbakhun malah ikut marathon di negeri kangguru itu.

"Informasi terkait kunjungan kerja Komisi XI ke Aussie sepanjang akhir bulan ini lagi-lagi menunjukkan wajah DPR yang memalukan dan memprihatinkan," tegas Lucius Karus kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu, 31 Agustus 2025.


"Bagaimana bisa mereka memilih pergi ke luar negeri disaat rakyat mereka sendiri sedang menuntut jawaban dalam demonstrasi yang terpusat di kompleks parlemen?" sambungnya.

Ia mengaku geram lantaran kunjungan ke Australia itu terkesan tidak mengindahkan program efisiensi anggaran yang sedang digencarkan Presiden Prabowo Subianto.

"Apalagi kegiatan kunker termasuk dalam satu aktivitas paling tidak bermanfaat yang dipertahankan DPR dari dulu. Kunker luar negeri tak lebih hanya pemborosan, habis-habisin anggaran tanpa pernah ada manfaat bagi DPR sendiri khususnya dan publik umumnya," katanya.

Menurutnya, kunjungan ke Australia itu sama sekali tidak ada faedahnya bagi rakyat Indonesia yang saat ini sedang mengalami ekonomi sulit.

"Jadi konyol sekali jika DPR melakukan kegiatan kunker tak bermanfaat itu ketika mereka sedang diprotes rakyat akibat tunjangan fantastis yang mereka peroleh,” tutupnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

12 Orang Tewas dalam Serangan Teroris di Pantai Bondi Australia

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:39

Gereja Terdampak Bencana Harus Segera Diperbaiki Jelang Natal

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:16

Ida Fauziyah Ajak Relawan Bangkit Berdaya Amalkan Empat Pilar Kebangsaan

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:07

Menkop Ferry: Koperasi Membuat Potensi Ekonomi Kalteng Lebih Adil dan Inklusif

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:24

Salurkan 5 Ribu Sembako, Ketua MPR: Intinya Fokus Membantu Masyarakat

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:07

Uang Rp5,25 Miliar Dipakai Bupati Lamteng Ardito untuk Lunasi Utang Kampanye Baru Temuan Awal

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:34

Thailand Berlakukan Jam Malam Imbas Konflik Perbatasan Kamboja

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:10

Teknokrat dalam Jerat Patronase

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:09

BNI Dukung Sean Gelael Awali Musim Balap 2026 di Asian Le Mans Series

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:12

Prabowo Berharap Listrik di Lokasi Bencana Sumatera Pulih dalam Seminggu

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:10

Selengkapnya