Berita

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menerima Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. (Foto: PPID Pemprov DKI)

Nusantara

Pemprov DKI-Kemenkes Hadirkan Kapal Layanan Kesehatan

SENIN, 25 AGUSTUS 2025 | 19:34 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyabut program Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan layanan kesehatan di wilayah terpencil, khususnya Kepulauan Seribu. 

Usai menerima Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan kesanggupan untuk memfasilitasi beroperasinya kapal layanan kesehatan yang dibutuhkan di Kepulauan Seribu. 

Di antaranya dukungan terhadap operasional kapal layanan kesehatan, penyediaan lokasi sandar kapal di Pelabuhan Muara Angke dan kerja sama yang lebih terstruktur dengan Pemprov DKI Jakarta.


"Jadi saya berterima kasih hari ini menerima Pak Menkes. Dari tiga hal itu, tiga-tiganya saya langsung menyatakan menyanggupi," ujar Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, 25 Agustus 2025.

Terkait lokasi sandar kapal layanan kesehatan di Pelabuhan Muara Angke, Pramono menyampaikan, Pemprov DKI akan memberikan fasilitas khusus. 

"Biaya sandarnya juga kami akan tangani. Dan yang lebih penting adalah kerja sama di Kepulauan Seribu sendiri," katanya.

Ia mengaku telah menginstruksikan Biro Kerja Sama Daerah Setda DKI, Bupati Kepulauan Seribu dan Kepala Dinas Kesehatan untuk menindaklanjuti hal itu. 

Pramono menyebut, kehadiran kapal layanan kesehatan ini akan memberikan kemudahan bagi masyarakat Kepulauan Seribu dalam mengakses layanan kesehatan.

"Menurut saya, apa yang dilakukan oleh Pak Menkes yang bekerja sama dengan pihak swasta sangat baik sekali. Dan kami terima kasih untuk itu," ujarnya.

Menteri Kesehatan RI, Budi Sadikin menjelaskan, pihaknya menjalin kerja sama dengan organisasi masyarakat untuk memberikan layanan kesehatan dengan menggunakan kapal. Layanan kesehatan yang diberikan termasuk operasi di atas kapal untuk masyarakat di daerah terpencil. 

Kapal layanan kesehatan ini awalnya beroperasi di wilayah Indonesia Timur. Kemenkes sendiri memberikan sejumlah bantuan seperti diskon bahan bakar, pendidikan dan penempatan dokter spesialis, integrasi dengan BPJS Kesehatan dan bantuan alat kesehatan. 

Dengan program ini, Budi berharap dapat menjangkau masyarakat di wilayah yang sulit diakses.

"Kemarin mereka datang ke saya. Mereka bilang sudah kerja sama dengan Kepulauan Seribu. Mereka minta tolong biaya sandar. didiskon atau dikasih gratis," ujarnya.

Selain itu, Budi juga menyampaikan permohonan agar kerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta dapat dibuat lebih resmi serta adanya bantuan untuk kapal bersandar di pelabuhan. 

"Itu sebabnya, karena mereka ada permintaan tiga itu dan bukan wewenang saya. Saya menghadap ke Pak Gubernur minta tolong dibantu," tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya