Berita

Mantan politisi Partai Demokrat, Roy Suryo/Ist

Politik

Roy Suryo: Partai Biru Bukan Cuma Demokrat

RABU, 30 JULI 2025 | 10:41 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

  Mantan politisi Partai Demokrat, Roy Suryo, membantah tudingan bahwa partai berlambang mercy berada di balik isu dugaan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi). 

Pernyataan ini disampaikan menyusul tuduhan Sekjen Peradi Bersatu, Ade Darmawan, yang menyebut ada tokoh politik besar di balik polemik tersebut, dengan ciri mengenakan baju berwarna biru.

"Jokowi itu kelihatannya kan tidak ngomong soal sosok partainya. Hanya ngomong ada orang besar. Dia ngomong begitu saja tiba-tiba ada kurcacinya lah saling ngomong, ada nama Ade Kurniawan, ada Silvester, ngomong soal biru-biru itu," kata Roy di kanal YouTube Forum Keadilan TV, Rabu, 30 Juli 2025.


Roy menilai tudingan itu terlalu mengada-ada, apalagi dirinya sudah tidak lagi berafiliasi dengan Partai Demokrat. Ia menyebut warna biru tidak hanya identik dengan Demokrat, tetapi juga digunakan oleh partai lain seperti Nasdem dan PAN.

"Kalau orang menyebut biru, biru itu ada tiga. Biru gelap ada punyanya Pak Surya Paloh dan biru muda Pak Zulhas. Satu lagi biru mercy," jelas Roy.

Meski tak lagi menjadi kader, Roy menegaskan tidak akan mengkhianati partai yang pernah ia besarkan.

"Saya tipenya begini, meskipun sudah tidak lagi ada hubungan dengan partai itu, saya tidak akan mengkhianati partai yang pernah sama-sama kita besarkan," tandasnya.

Ade Darmawan melaporkan Roy Suryo dan sejumlah pihak ke Polda Metro Jaya atas dugaan penghasutan dan penyebaran berita bohong terkait isu ijazah palsu Jokowi. Kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya