Berita

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia/Ist

Politik

Citra Positif Presiden Prabowo Runtuh Akibat Bahlil

KAMIS, 06 FEBRUARI 2025 | 12:41 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Citra positif Presiden Prabowo Subianto pada masa 100 hari kerjanya tiba-tiba runtuh gegara kebijakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia. 

Pakar ilmu pemerintahan Efriza memandang, elpiji merupakan kebutuhan pokok masyarakat yang seharusnya dikelola dengan baik pemerintah. 

Namun dengan adanya larangan penjualan eceran di warung-warung oleh Bahlil, kepuasan masyarakat terhadap pemerintahan Presiden Prabowo potensi menurun drastis. 


"Semakin miris situasi ini terjadi ketika kepuasan masyarakat tinggi kepada pemerintah sebesar 80,9 persen (berdasarkan survei)," ujar Efriza kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL pada Kamis, 6 Februari 2025.

Dia menjelaskan, larangan edar elpiji 3 kg sangat dirasakan masyarakat. Dampaknya gas melon itu sulit dicari atau langka di warung-warung kelontong. 

"Polemik dari Kelangkaan Gas LPG 3 KG menunjukkan upaya pembuatan kebijakan oleh pemerintah yang tidak becus, seolah pemerintah enggak mengerti cara membuat kebijakan," tutur Efriza. 

"Permasalahan ini semakin miris karena adanya ketidakselarasan dalam proses pembuatan kebijakan dengan mencuatnya kabar kebijakan LPG yang ingin disetop dari pengecer bukan inisiatif dari Presiden," sambungnya. 

Oleh karena itu, pengamat politik dari Citra Institute ini berpandangan Bahlil tidak melakukan koordinasi dengan Presiden Prabowo sebelum membuat dan menerapkan satu kebijakan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. 

"Bahlil Lahadalia sebagai Menteri ESDM, ia bertanggung jawab atas policy cycle yang karut-marut yang malah merugikan masyarakat, ditambah lagi fakta miris Komentar Bahlil yang malah menyalahkan masyarakat," tambahnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya