Berita

Kementan Pantau Kegiatan Tanam Pagi Gogo di Banten/Ditjenbun

Nusantara

Tanam Padi Gogo di Banten Sukses, Petani Sampaikan Terima Kasih kepada Kementan

SENIN, 20 JANUARI 2025 | 11:25 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah terus berupaya mendorong peningkatan produksi padi khususnya di lahan-lahan kering yang selama ini belum dimanfaatkan secara maksimal untuk pertanian.

Hal tersebut disampaikan, Plt. Direktur Jenderal Perkebunan, Heru Tri Widarto saat meninjau lokasi tanaman padi gogo seluas 40 Ha di lahan pertanian Desa Margatirta, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, baru-baru ini.

Heru mengungkapkan, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Perkebunan, rutin melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan tanam padi gogo di beberapa wilayah. Hal ini sesuai dengan penugasan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, yang meminta seluruh jajarannya untuk secepatnya akselerasikan penanaman padi gogo dan tingkatkan produksi pangan demi wujudkan kemandirian pangan.


"Tentunya sangat dibutuhkan kolaborasi dengan berbagai pihak, memastikan semuanya berjalan dengan baik sesuai target dan aturan yang berlaku. Ini perlu dilakukan untuk mewujudkan swasembada pangan,” ujar Heru, di Banten, dikutip Senin 20 Januari 2025.

Heru memaparkan, mewujudkan swasembada pangan tidaklah mudah, harus dilakukan bersama dan menjaga komitmen.

"Perlunya menjalin kerja sama yang baik dengan berbagai pihak terkait, demi keberhasilan keberlanjutan pertanian," kata Heru.

Dalam kunjungan itu, Heru didampingi Kepala Desa Margatirta, Ketua Kelompok Tani Lestari Alam, serta Koordinator BPP Pertanian Kecamatan Cimarga dan Petugas Lapangan.
 
Kunjungan ini dimaksudkan untuk memantau perkembangan dan produktivitas tanaman padi gogo serta memberikan dukungan teknis kepada petani setempat.

Kunjungan ini sekaligus menjadi kesempatan untuk berdiskusi dengan petani terkait pengalaman selama bertani padi gogo di lahan garapannya.

Ketua Kelompok Tani Lestari Alam, Odon, mengapresiasi langkah Kementan atas bantuan benih padi gogo IPB 9G yang ditanam untuk lahan seluas 40 Ha. Kini, tanaman padi gogo yang ditanam pada Oktober 2024 lalu di lahan tersebut sudah berumur mencapai 99 hari.

Menurutnya, para petani senang dengan adanya bantuan benih, dan akan terus menanam kembali di musim berikutnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya