Berita

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), Yandri Susanto di Kantor Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu, 6 Oktober 2024/RMOL

Politik

Yandri soal Makan Bergizi Gratis: Jangan Sampai Desa Hanya Jadi Penonton

RABU, 06 NOVEMBER 2024 | 21:26 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), Yandri Susanto memastikan dukungan akan diberikan kepada warga desa untuk ikut andil dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis. 

Hal tersebut disampaikan Yandri usai menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, di Kantor Kementerian Pertanian, Jalan Harsono RM Dalam, Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu, 6 November 2024.

Ia menegaskan, MoU Kementerian Pertanian dengan Kementerian Desa PDT bukan hanya untuk mendukung program swasembada pangan, tetapi juga mendorong kolaborasi aktif pemerintahan desa dalam aktualisasi program makan bergizi gratis. 


"Kementan dan Kemendes seperti dua sisi mata uang. Tidak bisa dipisahkan. Di desa banyak sekali potensi," ujar Yandri. 

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu memastikan, pihaknya sebagai penanggungjawab dana desa akan menyalurkan untuk kepentingan swasembada pangan. 

"Tahun 2025 nanti (anggaran dana desa yang dikucurkan ke Kementerian Desa PDT) Rp 71 T, minimal 20 persen akan kita fokuskan ke ketahanan pangan, yaitu untuk swasembada pangan," urainya. 

Yandri menyatakan, swasembada pangan yang akan didorong terlebih dahulu akan memetakan potensi jenis lumbung pangan yang dapat dikembangkan di masing-masing daerah. 

"Saya setuju dengan Pak Mentan, mari kita mapping potensi masing-masing desa. Karena mimpi saya di bawah arahan Presiden Prabowo, masing-masing desa itu punya keunggulan. Apakah dia desa ikan nila, desa tomat, desa kacang tanah, desa ikan lele, desa padi," urai Yandri. 

"Maka kerja sama ini adalah pekerjaan yang mulia. Maka mohon dukungan para kepala desa, karena bapak ibu semua yang akan menentukan hasil akhirnya nanti," sambungnya berbicara kepada para kepala desa yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (APDESI) yang hadir dalam acara MoU. 

Dengan pemanfaatan dana desa untuk merealisasikan swasembada pangan, mantan Wakil Ketua MPR itu memastikan dampak positifnya bagi desa. Yaitu, bisa ikut memenuhi kebutuhan pangan untuk realisasi program makan bergizi gratis oleh pemerintah pusat. 

"Kita tidak ingin desa jadi penonton, khususnya di makan siang bergizi. Kemarin waktu di Blitar, Mojokerto, saya sudah bilang, jangan sampai ketika makan bergizi gratis (direalisasikan) desa (hanya) jadi penonton," tegasnya lagi. 

"Saya berharap bahan bakunya ada di desa. Siap? Jangan jadi penonton. Satu dapur 3 ribu orang yang akan dimasak untuk makan bergizi. Perlu beras, ikan, telur, daging, vitamin sayuran, buah-buahan itu harus dari desa," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya