Berita

Imam Masjid Nabawi, Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi mengunjungi Indonesia, bertemu dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Dirjen Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin/Ist

Nusantara

Kemenag Sambut Kedatangan Imam Masjid Nabawi, Simbol Hubungan Baik Indonesia-Arab Saudi

SELASA, 08 OKTOBER 2024 | 16:09 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kementerian Agama (Kemenag) menyambut kedatangan Imam Masjid Nabawi, Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi, yang melakukan kunjungan resmi ke Indonesia. 

Dirjen Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin menyampaikan, kunjungan Imam Masjid Nabawi, yang akan berada di Indonesia pada 7 hingga 11 Oktober 2024, merupakan bagian dari kerja sama bilateral yang selama ini telah berjalan baik antara Kementerian Urusan Islam, Dakwah, dan Bimbingan Kerajaan Arab Saudi dengan Kemenag Republik Indonesia.

“Kedatangan yang mulia Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi adalah untuk memperkuat kerja sama di bidang dakwah dan urusan Islam,” ujar Kamaruddin, di Jakarta, Selasa 8 Oktober 2024. 


Kedatangan Imam Masjid Nabawi ini juga merupakan simbol dari hubungan baik yang terjalin antara Indonesia dan Arab Saudi, khususnya dalam upaya memperkenalkan nilai-nilai Islam yang mulia di kalangan umat Muslim Indonesia.

Kerja sama tersebut, imbuhnya, juga mencakup peran umat Islam dalam kemajuan peradaban regional maupun global. Menurutnya, penting untuk mengaktualisasikan nilai-nilai ajaran Islam untuk perdamaian dunia.

“Islam mengajarkan cinta, kasih sayang, perdamaian dan keadilan. Itulah nilai-nilai yang akan kita terus gaungkan dalam kerja sama ini,” kata Kamaruddin.

Kedatangan Imam Masjid Nabawi diharapkan dapat memberi dampak positif bagi hubungan bilateral kedua negara dan mempererat persaudaraan umat Muslim.

Kamaruddin juga mengungkapkan bahwa kunjungan Syaikh Ahmad bin Ali Al-Hudzaifi selama di Indonesia akan diisi dengan berbagai agenda penting. Salah satunya adalah menghadiri pertemuan dengan ulama-ulama besar Indonesia untuk berdiskusi mengenai penguatan dakwah Islam di era modern. 

“Kehadiran beliau tentu akan menjadi momentum berharga bagi umat Muslim Indonesia untuk meningkatkan persatuan dan persaudaraan sesama Muslim dan sesama bangsa,” tegas Kamaruddin.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya