Berita

Adhie Massardi, Muhaimin Iskandar, Yahya Cholil Staquf tahun 2001/Ist

Politik

Dana Haji ‘Tercecer di Jalan Tol’, PBNU-PKB Harus Sadar Sedang Diadu domba

RABU, 07 AGUSTUS 2024 | 10:33 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diharapkan sadar bahwa sedang ada pihak yang berupaya mengadu domba kedua pihak. 

Pasalnya, beredar informasi di tengah masyarakat bahwa ada dugaan penyelewengan dana haji untuk infrastrukur. 

Oleh karena itu, Penggagas Indonesia Bersih (KIB) Adhie Massardi meyakini Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut bisa menjawab semua pertanyaan Pansus Angket Haji 2024 yang telah terbentuk di DPR RI.

“Jadi, saya yakin Menteri Agama bisa menjawab semua pertanyaan dari Pansus. Nah, kalau kemudian ribut kan siapa yang mendorong dia untuk ribut?” ujar Adhie saat berbincang dengan Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Rabu (7/8). 

Berkenaan dengan itu pula, mantan Jurubicara Presiden Gus Dur ini menilai perlu Pansus Angket Haji 2024 untuk menyelidiki dugaan penyelewengan dana haji untuk infrastruktur.

“Menurut saya perlu juga untuk diagendakan. Ini kan nanti akan bergulir, mungkin nanti temen-temen di Senayan akan mempertanyakan soal isu yang bekembang di masyarakat bahwa dana haji itu sebagian tercecer di jalan tol,” kata Adhie.

Sebelum dugaan itu terbukti, Adhie pun berharap PBNU dan PKB untuk sama-sama menahan diri dan segera sadar bahwa keduanya tengah diadu domba oleh pihak yang khawatir Pansus Angket Haji 2024 bakal mengungkap dugaan penyelewengan dana haji untuk infrastruktur tersebut. 

“Jadi, yang takut dana haji itu terungkap untuk tidak mengadu domba umat Islam. Apalagi sesama Nahdliyin, PBNU dan PKB. Saya sih berharap teman-teman di PBNU dan PKB paham bahwa kita sedang diadu domba,” demikian Adhie.



Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Polri Gandeng INASSOC Sosialisasikan Aturan Penggunaan Airsoft Gun

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:34

Wamenkop Ferry Juliantono Ingin Gapoktan Naik Kelas

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:33

Kontrol Sipil ke Militer Harus Objektif, Jangan Pragmatis

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:23

Warga Jakarta Diminta Waspada Cuaca Ekstrem

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:12

Hasto Siap Sampaikan Eksepsi Pekan Depan

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:51

Sidang Perdana Duterte di ICC, Momen Bersejarah bagi Keadilan Internasional

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:30

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:23

Anggaran Makan Bergizi Gratis Naik dari Rp71 Triliun Jadi Rp171 Triliun

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:17

Pengamat: Bagaimana Mungkin Seorang Teddy Dilantik jadi Seskab?

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:59

Korsleting Baterai Jadi Penyebab Kebakaran Air Busan

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:54

Selengkapnya