Berita

Pendukung dari partai Bharatiya Janata Narendra Modi/AFP

Bisnis

Bursa Saham India Meroket Usai Hasil Exit Poll Modi Menang Telak

SELASA, 04 JUNI 2024 | 07:59 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Sejumlah harga saham di bursa India terpantau melonjak ke level tertinggi dalam sejarah setelah survei exit poll menunjukkan kemenangan sementara pada partai yang berkuasa milik Perdana Menteri Narendra Modi.

Dikutip dari Reuters, Selasa (4/6), tidak hanya harga saham gabungan yang meroket, namun nilai tukar mata uang rupee serta harga obligasi pemerintah terpantau ikut mengalami kenaikan pada perdagangan Senin sore.

Indeks NSE Nifty 50 tercatat menguat hingga 3,6 persen, dan rupee India melesat 0,36 persen terhadap dolar AS, setelah sebagian besar jajak pendapat menunjukkan bahwa partai Bharatiya Janata menang telak. dengan mengamankan kursi 350-400 kursi dalam pemilu yang berakhir pada Sabtu kemarin.


Jumlah tersebut diketahui jauh lebih banyak dari yang dibutuhkan sekitar 272 kursi untuk membentuk pemerintahan berikutnya.

Kemenangan sementara ini telah membuat pasar keuangan India yakin bahwa partai Modi akan kembali mendorong kebijakan agar pertumbuhan ekonomi India semakin melesat, setelah sebelumnya telah menjadi salah satu yang tercepat di dunia.

"Prospek fungsi parlemen yang tidak terhalang pada masa jabatan ketiga di bawah pemerintahan Modi diharapkan dapat memberikan banyak reformasi progresif di India," kata Direktur Pelaksana DRChoksey FinServ Pvt. di Mumbai, Deven Choksey.

"Pasar sedang dan akan bergairah karena reformasi ini akan menghasilkan pertumbuhan pendapatan yang dapat diprediksi untuk India Inc, dan dapat menarik arus masuk dolar," tambahnya.

Sebelumnya, Nifty tercatat diperdagangkan 2,5 persen lebih tinggi di level 23,090.1 pada pukul 09:24 pagi waktu setempat sebelum melanjutkan kenaikannya pada penutupan perdagangan hari ini.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya