Berita

Ilustrasi UMKM/Net

Bisnis

Program Diaspora Jabar Bantu 7 Produk UMKM Ekspor ke Australia

JUMAT, 16 FEBRUARI 2024 | 13:20 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Tujuh produk UMKM diekspor ke Australia dalam program Diaspora Jabar Chapter 2. Ekspor produk UMKM ini berkat kolaborasi Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Jabar dan Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Jabar.

Tujuh produk UMKM yang dikirim ke Australia kali ini diproduksi CV Samara Micron Saleronell, sebuah industri berbasis UMKM di bilangan Holis, Kota Bandung. Meliputi keripik kentang kemasan aneka rasa, serta rempah atau bumbu tradisional khas Nusantara seperti bumbu gepuk, nasi kuning, rendang, saus padang, soto, ditambah bumbu nasi kebuli.

Diaspora Jabar sendiri merupakan program yang bertujuan meningkatkan ekonomi dan investasi di Jabar. Meski untuk fase awal volume barang yang dikirim masih relatif belum skala besar, namun ini merupakan langkah maju yang signifikan bagi perkembangan industri UMKM di Jabar.


Hal ini juga menegaskan potensi pasar Diaspora sebagai peluang berharga bagi para pelaku usaha UMKM.

Terkait ekonomi dan investasi, masuknya tujuh produk UMKM Jabar ke pasar Australia, memberikan dampak positif cukup signifikan. Terlebih langkah ini dilakukan melalui dukungan dan kolaborasi antara sektor publik dan swasta.

Founder Samara Micron, Marcelina Jasmin Sutisna, mengaku sangat bersemangat bisa memperoleh kesempatan memperluas pasar ke luar negeri.

"Kerja sama melalui Forum Diaspora Jabar telah membuka pintu bagi kami untuk mengakses pasar yang lebih luas, dan kami berharap ini hanya awal dari banyak kesuksesan yang akan datang bagi industri UMKM di Jawa Barat," ujar Marcelina, dalam keterangannya yang diterima Kantor Berita RMOLJabar, Jumat (16/2).

Pemprov Jabar berkomitmen terus mendukung dan memperkuat upaya-upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan sektor UMKM dan promosi ekspor ke pasar luar negeri melalui Diaspora-diaspora Indonesia. Di antaranya dengan menjajaki peluang pasar UMKM di negara-negara lain.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya