Berita

Cawapres Mahfud MD (tengah) saat menghadiri Halaqah Kebangsaan di Pondok Pesantren Nahdlatut Thullab, Jalan Raya Kedundung, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Jawa Timur/Ist

Politik

Masyayikh Madura Mufakat Dukung Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024

KAMIS, 11 JANUARI 2024 | 16:39 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kiai hingga masyayikh Madura mufakat memberikan dukungannya kepada pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD untuk meraih kemenangan pada Pilpres 2024.

Dukungan itu disampaikan langsung kepada Cawapres Mahfud MD, dalam Halaqah Kebangsaan di Pondok Pesantren Nahdlatut Thullab, Jalan Raya Kedundung, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, Kamis (11/1).

KH. Muh Unais Ali Hisyam selaku Pengasuh Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah (Aswaj) Ambunten, Sumenep, mengatakan ada dua hal yang membuat kiai hingga masyayikh Madura mendukung Ganjar-Mahfud.


"Pasangan ini adalah figur yang merepresentasikan keindonesiaan dan sekaligus keislaman," kata Kiai Unais.

Lebih dari itu, lanjutnya, pasangan capres dan cawapres ini adalah dua tokoh yang berpengalaman di antara calon lain. Apalagi Ganjar dan Mahfud punya kelebihannya masing-masing.

Ganjar yang merupakan tokoh nasionalis disebut KH Unais telah terbukti kemampuannya dalam kepemimpinan yang sudah dilalui. Sehingga cocok memimpin Indonesia ke depan.

Sementara Mahfud yang berdiri dari kalangan akademisi disebut Kiai Unais sudah membuktikan kinerjanya sebagai "pendekar hukum".

"Jadi, itulah kenapa alasan kami berada di posisi ini. Jadi ini adalah pasangan yang tepat dari sekian pasangan yang ada, berpengalaman," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya