Berita

Harga cabai merah di Pasar Pulo Mas, Empat Lawang mulai turun/RMOLSumsel

Bisnis

Harga Nyungsep, Petani Cabai di Empat Lawang Gigit Jari

SENIN, 18 DESEMBER 2023 | 06:20 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Petani cabai di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan menghadapi tantangan serius akibat penurunan harga cabai dalam beberapa hari terakhir.

Situasi ini membuat petani merasa kesulitan karena harga cabai yang turun sangat signifikan. Di pasar Pulo Mas, Tebing Tinggi harga cabai sekitar Rp80.000 per kilogram dari sebelumnya tembus Rp100.000.

Rafik, seorang petani cabai di Desa Sawah, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang, menyatakan keprihatinannya atas penurunan harga cabai.

Menurutnya, penurunan ini membuat para petani merasa terpuruk, terutama karena tidak sebanding dengan kenaikan harga pupuk yang baru saja dibeli.

"Kalau harga cabai turun, kami yang sakit, tapi kalau harga cabai naik, konsumen yang sakit," ungkap Rafik dikutip Kantor Berita RMOLSumsel, Minggu (17/12).

Dia menggambarkan betapa sulitnya untuk mencapai keseimbangan antara modal yang dikeluarkan, terutama untuk pembelian pupuk yang harganya naik, dengan keuntungan yang didapat dari penjualan cabai.

Petani lainnya, Boti, juga merasa terkejut dengan penurunan harga cabai, terutama saat memasuki musim panen.

Dia mengungkapkan kekhawatiran bahwa kondisi ini dapat mengakibatkan ketidakseimbangan antara modal dan keuntungan, yang dapat berujung pada kerugian.

“Harga cabai merah besar dan cabai setan juga mengalami penurunan. Situasi ini memengaruhi seluruh rantai pasok dan perekonomian di sektor pertanian cabai,” pungkasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya