Berita

Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg/Net

Dunia

Sekjen NATO Minta Sekutu Bersiap Hadapi Perang Jangka Panjang di Ukraina

MINGGU, 17 SEPTEMBER 2023 | 14:21 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Ukraina dan sekutu-sekutunya harus bersiap menghadapi perang jangka panjang, meski dunia mengharapkan agar perdamaian dapat segera terwujud.

Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), Jens Stoltenberg memperingatkan, jika Kyiv berhenti berperang, negara mereka tidak akan ada lagi.

Hal itu ia sampaikan dalam sebuah wawancara dengan sekelompok media Jerman yang diterbitkan pada Minggu (17/9), seperti dimuat Kyiv Post.

“Sebagian besar perang berlangsung lebih lama dari yang diperkirakan saat pertama kali dimulai. Oleh karena itu, kita harus mempersiapkan diri untuk perang jangka panjang di Ukraina," ujarnya.

“Kami semua mengharapkan perdamaian secepatnya. Namun pada saat yang sama, kita harus menyadari jika Presiden Zelensky dan Ukraina berhenti berperang, negara mereka tidak akan ada lagi," jelasnya.

Perang ini dimulai pada Februari 2022 ketika Moskow melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina, sehingga menimbulkan perang kembali di Eropa untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade. Sekarang sudah memasuki bulan ke-19.

Kyiv melancarkan serangan balasannya pada bulan Juni, melawan posisi Rusia yang sudah mengakar di selatan dan timur, namun sejauh ini mereka hanya mencapai kemajuan yang terbatas.

“Jika Presiden Putin dan Rusia meletakkan senjata mereka, kita akan mencapai perdamaian.”

Mengenai ambisi Ukraina untuk bergabung dengan aliansi tersebut, Stoltenberg mengatakan Kyiv akan bergabung dengan NATO pada akhirnya.

"Tidak ada keraguan bahwa Ukraina pada akhirnya akan bergabung dengan NATO," tegasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya