Berita

Bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan berkunjung ke Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Kamis (31/8)/Ist

Politik

Sambangi Tebuireng, Anies Perkuat Sanad Keilmuan

KAMIS, 31 AGUSTUS 2023 | 11:54 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan berkunjung ke Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Kamis (31/8).

Pondok Pesantren Tebuireng merupakan pesantren legendaris yang berdiri pada tahun 1899 M. Pesantren didirikan oleh pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asyari.

Di tempat bersejarah bagi kalangan Nahdliyin tersebut, bakal capres yang diusung PKS, Demokrat, dan Nasdem itu diterima lengkap dzuriyyah Tebuireng. Yaitu, KH Kikin Abdul Hakim dan Ibu Nyai Lelly Lailiyah Hakim selaku pengasuh Pesantren Tebuireng, serta para Majlis Keluarga Pesantren Tebuireng, Gus Fahmi Hadziq, Gus Riza, Gus Didik, dan Gus Mirza.


Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu  merasa bersyukur karena bisa silaturahmi dengan keluarga besar Pesantren Tebuireng. Bertemu dengan pengasuh pondok serta bisa ziarah ke makam tokoh-tokoh NU dan Pesantren Tebuireng.

"Kami bersyukur bisa menyambung tali silaturahmi dengan keluarga besar Tebuireng. Bertemu dengan KH Kikin dan Ibu Nyai Lelly," tutur Anies.

KH Nasirul Mahasin Nursalim yang ikut mendampingi Anies menyebut kedatangan mantan Mendikbud itu ke Pesantren Tebuireng merupakan agenda penting.

"Pak Anies datang ke sini tentu tidak hanya untuk bersilaturahmi, tapi juga menguatkan sanad keilmuan beliau sebagai tokoh yang pernah menimba ilmu pada guru yang belajar di Tebuireng," kata kyai yang juga kakak kandung Gus Baha itu.

Berkunjungnya Anies ke Pesantren Tebuireng seperti pulang ke rumah dan menyambung kembali sanad keilmuannya.

Sebab Anies pernah mondok di Pabelan kepada KH Hammam Jakfar, Magelang. Sedangkan KH Hammam Jakfar menguasai ilmu agama karena mondok di Pesantren Tebuireng.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya