Berita

Aktivis Kolaborasi Jakarta, Andi Sinulingga (tengah) dalam Republik Ayam Jago bertajuk “Menakar Imajinasi Capres Soal Indonesia Pasca-Jokowi” yang digagas Kantor Berita Politik RMOL, di Kopi Timur, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa sore (25/7)/RMOL

Politik

Andi Sinulingga Yakin Anies Larang Menteri Berbisnis

RABU, 26 JULI 2023 | 02:06 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Gagasan besar perubahan yang diusung oleh bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan, bukan sekadar gagasan semu.

Anies mengusung gagasan perubahan karena kondisi Indonesia dewasa ini mengharuskan terjadinya perubahan ke arah yang lebih baik. Meskipun, tetap tidak menafikan jika ada program Presiden Joko Widodo yang dinilai sudah baik dan perlu dilanjutkan.

Demikian disampaikan Aktivis Kolaborasi Jakarta, Andi Sinulingga dalam Republik Ayam Jago bertajuk “Menakar Imajinasi Capres Soal Indonesia Pasca-Jokowi” yang digagas Kantor Berita Politik RMOL, di Kopi Timur, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa sore (25/7).

“Jadi yang enggak boleh berubah itu dasar negara dan tujuan kita bernegara. Tapi dalam rangka mencapai tujuan kita bernegara, cara-caranya harus dirubah,” kata Andi.

Andi mencontohkan hal yang perlu dirubah pada sektor ekonomi. Ia menyebut, saat ini terjadi praktik cawe-cawe para penyelenggara negara dengan para pengusaha. Sehingga, pemerataan ekonomi tidak merata karena yang kaya akan semakin kaya sedangkan yang miskin semakin miskin.

“Janganlah dia sudah pengusaha, dia juga penguasa, menjadi menteri, dia juga berbisnis. Dialah regulator dia yang menentukan kebijakan. Nah karena itu, perubahan yang harus dilakukan adalah ini itu harus dicegah, termasuk  berbisnis,” tandasnya.

Turut hadir narasumber lain dalam acara diskusi yang dipandu oleh host Arief Poyuono itu, Komunikolog Politik dan Hukum Nasional, Tamil Selvan.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Prabowo Kumpulkan Puluhan Pemred Media di Hambalang, Bahas Isu Terkini

Minggu, 23 Februari 2025 | 11:20

Pemerintahan Prabowo Tegas Tolak Amnesti Bandar Narkoba

Minggu, 23 Februari 2025 | 11:12

Trump Minta Ukraina Kembalikan Dana Bantuan yang Diberikan AS

Minggu, 23 Februari 2025 | 11:12

BPI Danantara Himpun Penghematan Buat Investasi di Hilirisasi

Minggu, 23 Februari 2025 | 11:11

Semoga Putusan Sengketa Pilkada MK Bukan Akibat Tekanan Politik

Minggu, 23 Februari 2025 | 10:57

Kejari Muba Geledah Kantor Pengusaha H Alim

Minggu, 23 Februari 2025 | 10:50

Zulhas Pastikan Stok Pangan Bulan Puasa Aman

Minggu, 23 Februari 2025 | 10:30

Banyak Laporan Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi Sudah Masuk KPK

Minggu, 23 Februari 2025 | 10:08

Warga Taman Rasuna Gelar Jalan Sehat Sambut Ramadan

Minggu, 23 Februari 2025 | 09:47

Zulhas soal #KaburAjaDulu: Bentuk Kecintaan Terhadap Negara

Minggu, 23 Februari 2025 | 09:32

Selengkapnya