Berita

Ketua Dewan Etik Partai Golkar, Mohammad Hatta/RMOL

Politik

Dewan Etik Tegaskan Kehadiran 3 Elite Beringin di Acara Nasdem Tak Langgar Kode Etik Partai

SENIN, 17 JULI 2023 | 16:58 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kehadiran tiga elite Partai Golkar di hajatan akbar Partai Nasdem pada Minggu kemarin (16/7) bukanlah pelanggaran kode etik partai. Tiga elite Golkar itu adalah Supriansa, Christina Aryani, dan Rizal Mallarangeng.

Menurut Ketua Dewan Etik Partai Golkar, Mohammad Hatta, apa yang dilakukan 3 elite Golkar tersebut adalah hal yang lumrah dan bukan bagian dari pelanggaran kode etik partai beringin.

“Kalau mereka itu diundang (tak ada pelanggaran), kan parpol mengundang parpol lain itu biasa. Nah, kalau untuk undangan kita menghadiri, kalau itu undangan partai dihadiri oleh perwakilan partai tidak melanggar etik,” jelas Hatta di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Senin siang (17/7).

“Kalau ada pelanggaran harus dilaporkan, kalau ada keberatan dari kader partai lain. Jadi itu salah satu faktor,” sambungnya.

Hatta menambahkan, fungsi dewan etik adalah untuk menjaga harkat dan martabat partai, mengawal pakta integritas, dan menegakkan kode etik kepartaian sebagai bagian dari pengawasan.

“Menyampaikan rundingan apapun itu ke wilayah publik yang bisa menimbulkan kekacauan, menurunkan elektabilitas partai. Nah itu pelanggaran etik,” ujarnya.

“Tapi kita di sini akan lihat, apakah ini bisa masuk ke ranah sidang etik atau tidak, jadi sifatnya ini klarifikasi. Belum sampai ke wilayah mengadili apalagi menghukum,” demikian Hatta.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya