Berita

Presiden Prancis, Emmanuel Macron/Net

Dunia

Tolak Pembukaan Kantor Cabang NATO di Jepang, Macron: Indo-Pasifik bukanlah Atlantik Utara

JUMAT, 14 JULI 2023 | 00:33 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Rencana pembukaan kantor cabang NATO di Jepang mendapat penolakan tegas dari Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Macron bersikeras menolak rencana tersebut karena menurutnya fokus NATO harusnya bukan di kawasan Asia Pasifik, melainkan Euro Atlantik.

"Apa pun yang orang katakan, geografi itu patokannya,” tegasnya setelah mengikuti pertemuan puncak NATO di Vilnius, seperti dikutip dari AFP, Kamis (13/7).

Menurutnya, kehadiran NATO di Asia Pasifik hanya akan merusak citranya yang dibangun sejak lama.

"Indo-Pasifik bukanlah Atlantik Utara, jadi kita tidak boleh memberi kesan bahwa NATO entah bagaimana membangun legitimasi dan kehadiran yang mapan secara geografis di wilayah lain," jelas Macron.

Penolakan Macron tentu saja menyulut emosi dari para perwakilan negara-negara sekutu NATO.

Setelah bertemu dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg bersikeras melanjutkan proses pembuatan kantor cabang tersebut.

Stoltenberg menekankan bahwa keamanan bukan hanya regional, melainkan global. Sehingga seluruh negara harus bekerja sama menghadapi tantangan global dan kebangkitan China.

"Aliansi NATO akan memperdalam kerja sama dengan Tokyo di berbagai bidang seperti keamanan siber dan maritim," tegasnya.

AS telah lama mendorong sekutu Eropanya di NATO untuk mengambil tindakan lebih keras terhadap China, yang dianggap Washington sebagai saingan global utama. Oleh sebab itu, NATO berencana membuka kantor penghubung di Tokyo untuk membantu meningkatkan kerja sama dengan Jepang.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya