Berita

Tangkapan layar salah satu unggahan akun Facebook SKI Jawa Tengah/Ist

Politik

Diduga Cemarkan Nama Baik, Achmad Baidowi Layangkan Somasi pada SKI Jawa Tengah

SABTU, 15 APRIL 2023 | 13:56 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI Achmad Baidowi memberikan somasi kepada pemilik akun Facebook SKI Jawa Tengah. Akun Facebook itu, diduga telah melakukan pencemaran nama baik.

Somasi itu disampaikan kuasa hukum Achmad Baidowi Ketua Umum Pimpinan Pusat Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI), Muhammad Zainul Arifin.

“Kami menyampaikan somasi terbuka terhadap akun Facebook SKI Jawa Tengah tentang dugaan adanya pelanggaran dan penyalahgunaan nama dan gambar mirip klien kami yaitu anggota DPR RI, Achmad Baidowi,” ujar Zainul Arifin dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/4).

Zainul menjelaskan, somasi itu dilayangkan setelah ditemukan sebuah video yang beredar di akun Facebook dengan nama akun Facebook SKI Jawa Tengah berdurasi durasi 0,35 detik kisaran rentang waktu bulan Oktober 2022.

Video itu berjudul "80% dana bos di Korupsi!!! Pengamat pendidikan Ahmad Baidowi sebut lembaga terkorup adalah Kemendikbud!!!".

Dijelaskan Zainul, tangkapan layar pada foto halaman depan video itu menampilkan sebuah foto Achmad Baidowi yang disandingkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim. Namun, narasi dalam video tidak ada kaitannya dengan kliennya.
 
“Bahwa telah beredarnya capture foto halaman depan gambar vidio tersebut tanpa klarifikasi terlebih dahulu kepada klien kami sehingga berpotensi mengecoh serta menyesatkan masyarakat yang mendengar dan melihat video tersebut,” terangnya.

Zainul kemudian meminta kepada pemilik akun Facebook SKI Jawa Tengah untuk menghentikan segala bentuk penggunaan dan/atau penyalahgunaan gambar Achmad Baidowi dan menyampaikan permohonan maaf secara tertulis dan terbuka secara umum, dengan maksimal 1x24 jam sejak somasi terbuka ini disampaikan.

"Apabila sampai dengan jangka waktu yang telah ditentukan pihak SKI Jawa Tengah tidak juga menanggapi, maka dengan sangat menyesal akan menempuh jalur hukum baik secara perdata maupun pelaporan pidana," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Timnas Amin Siang Ini Dibubarkan

Selasa, 30 April 2024 | 09:59

Perbuatan Nurul Ghufron Dinilai Tidak Melanggar Etik

Selasa, 30 April 2024 | 09:57

Parpol Ramai-ramai Gabung Koalisi Prabowo Jadi Alarm Matinya Oposisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:55

PKS Oposisi atau Koalisi Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Selasa, 30 April 2024 | 09:46

Anggaran Sudah Disetujui, DPRD DKI Tunggu Realisasi RDF Skala Perkotaan

Selasa, 30 April 2024 | 09:36

Beli Sabu, Oknum Polisi Tulungagung Ditangkap

Selasa, 30 April 2024 | 09:31

MPR akan Bangun Komunikasi Politik dengan Jokowi hingga Hamzah Haz Jelang Transisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:27

Jakarta Hari Ini Cenderung Cerah Berawan

Selasa, 30 April 2024 | 09:19

Perahu Rombongan Kader PMII Terbalik, Satu Meninggal

Selasa, 30 April 2024 | 09:06

2 Mei, Penentu Lolos Tidaknya Garuda Muda ke Olimpiade Paris

Selasa, 30 April 2024 | 08:48

Selengkapnya